GridHEALTH.id - Kabar mengagetkan kembali menyerang seorang anak laki-laki berusia 6 tahun yang mengalami koma setelah merasakan sakit kepala yang tak biasa.
Ellis Artist, bocah 6 tahun asal Clayton, Inggris ini mulai merasa kesakitan saat bangun tidur dan menjerit karena sakit di bagian leher dan kepalanya.
Baca Juga : Jangan Buru-buru Minum Obat, Cara Alami Ini Ampuh Atasi Sakit Kepala Mendadak
Dilansir dari laman Daily Mail, Ellis dilarikan ke rumah sakit dengan kondisi tidak dapat merespon dan terdapat banyak ruam di sekujur tubuhnya.
"Kemudian dia bangun di tengah malam berteriak bahwa kepala dan lehernya sakit dan dia muntah karena rasa sakit.", ujar Sarah Girdwood, ibunda Ellis.
Namun keesokan harinya Paul Artist, ayah Ellis sudah berusaha membangunkannya namun tidak ada reaksi dari Ellis, dan sang ayah mengira jika Ellis mengidap meningitis.
Baca Juga : Jalani Persalinan Forsep, Kepala Bayi Putus Akibat Salah Penanganan
Saat di bawa ke Bradford Royal Infirmary, tempat para petugas medis yakin dia bisa menderita meningitis, Ellis tetap tidak bangun dan hanya menangis serta bergumam dalam tidurnya.
Setelah menjalani pemindaian MRI, kondisi langka yang menyebabkan otaknya membengkak ini didiagnosa sebagai acute disseminated encephalomyelitis (ADEM).
Dilansir dari laman WebMD, ensefalomielitis diseminata akut atau ADEM merupakan jenis peradangan langka yang mempengaruhi otak dan sumsum tulang belakang dan merusak lapisan pelindung serabut saraf (myelin).
Baca Juga : Genap Berusia 22 Tahun, Rose BLACKPINK Masih Mempertahankan Bentuk Tubuhnya
ADEM ternyata paling sering menyerang anak-anak di bawa 10 tahun yang ditandai dengan munculnya ruam bahkan infeksi virus lain.
Seringkali anak akan mengalami infeksi ini selama dua hingga empat minggu.
Di rumah sakit anak-anak Inggris biasanya terdapat sekitar 10-15 anak per tahun dengan ADEM.
Para ahli tidak tahu persis apa yang memicu itu, bisajadi serangan itu terjadi ketika seorang anak sedang mengalami beberapa penyakit umum, seperti pilek atau perut.
Baca Juga : Imunomodulator Bukan Vitamin Tapi Obat, Efeknya Keseimbangan Sel Limfosit Bisa Terganggu
Tanda-tanda anak yang terserang ADEM biasanya akan mengalami demam, sakit kepala, kejang, dan sulit berpikir.
ADEM memang erat kaitannya dengan dengan infeksi otak dan sumsum tulang belakang seperti meningitis, karena memunyai gejala yang sama.
Namun pada penderita ADEM, cairan tulang belakang biasanya memiliki lebih banyak sel darah putih dari biasanya. (*)
Source | : | Daily Mail,WebMD |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar