GridHEALTH.id - Tersedak bisa bisa terjadi pada siapa saja, baik orang dewasa maupun anak-anak.
Meski tersedak makanan terlihat umum, namun jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat, kondisi ini justru gawat darurat karena bisa membahayakan nyawa orang yang mengalaminya.
Terlebih jika tersedak ini dialami oleh bayi ataupun balita.
Baca Juga: Bayi Tersedak dan Muntah, Orangtua Harus Ketahui dan Lakukan Ini
Ada banyak penyebab anak mengalami kondisi ini, pada bayi umumnya tersedak terjadi karena cairan susu yang diminumnya.
Sedangkan balita biasanya tersedak disebabkan oleh menelan benda asing dan makanan padat seperti permen, roti, ataupun mainan.
Biasanya gejala umum yang muncul ketika anak tersedak berupa sulit bernapas, batuk, dan mengi.
Meski umumnya kondisi ini tidak berlangsung lama, namun berpotensi membahayakan nyawa jika tersedak tersebut tidak kunjung menghilang dan menyumbat pernapasan terlalu lama.
Baca Juga: Anak Cacingan, Tak Perlu Ragu Memberi Obat, Umur Berapa Boleh Diberikan Obat Cacing?
Oleh karena itu penting bagi kita untuk mengetahui bagaimana pertolongan pertama untuk mengatasi kondisi ini.
Dilansir dari Mayo Clinic, saat anak bayi maupun balita tersedak hal yang pertama dilakukan adalah meminta bantuan medis.
Baca Juga: Test Pack Bisa Keliru? Padahal Kita yang Tak Tahu Cara Pakai dan Membacanya
Untuk pertolongan pertama tersedak kita bisa melakukan Heimlich Maneuver, yakni istilah pertolongan pertama dan darurat untuk membantu orang yang tersedak dengan menekan perutnya kuat-kuat.
Gerakan ini akan menghasilkan tekanan besar pada perut dan dada orang tersebut sehingga objek yang tersangkut di saluran napas dapat terlepas keluar.
Caranya adalah dengan meletakkan bayi pada lengan penolong sehingga kepala bayi lebih rendah daripada badannya.
Kemudian, sanggalah kepala bayi dengan telapak tangan.
Saat melakukan pertolongan, usahakan jangan sampai tangan penolong menghalangi atau menutup mulut bayi.
Saat posisi bayi tertelungkup, berikan lima tepukan pada punggung bayi untuk mengeluarkan benda asing yang menyangkut di tenggorokan.
Jika benda penyebab bayi tersedak tidak dapat keluar, letakkan bayi pada paha penolong dengan muka menghadap penolong.
Baca Juga: Orangtua Wajib Tahu, Ini Alasannya Cacingan Bisa Bikin Anak Jadi Bodoh
Sangga kepala bayi dengan telapak tangan penolong, kemudian letakkan 2-3 jari penolong di bawah tulang iga bayi dan berikan lima sentakan ke arah dada.
Saat bayi dalam posisi telentang, perhatikan mulutnya yang terbuka. Jika penolong bisa melihat benda yang menyumbat tenggorokannya, segera ambil dan keluarkan menggunakan jari.
Namun, jika benda tersebut tidak terlihat, sebaiknya tetap usahakan untuk mengeluarkannya dengan tepukan di punggung dan sodokan pada bagian perut.
Berusaha mengambil benda yang menyangkut di tenggorokan tanpa melihatnya dikhawatirkan justru akan mendorong benda itu masuk semakin ke dalam.
Jika anak yang tersedak sudah bisa berdiri, lakukan pertolongan dengan cara penolong berdiri di belakang anak dan peluk anak di bagian pinggangnya.
Kemudian, beri sentakan pada perut atau di bawah bagian tulang iga.
Lakukan sentakan ini beberapa kali sampai benda yang membuat anak tersedak keluar.(*)
#gridhealthid #inspiringbetterhealth