2. Selama proses operasi berlangsung, ada kemungkinan untuk kehilangan darah yang berlebihan, yang kemudian dapat menyebabkan kematian.
Tak heran bila sebelum operasi, pihak rumah sakit akan menyediakan sejumlah kantong darah sebagai persiapan mendapatkan transfusi darah setelah operasi sesar.
Baca Juga: Begini Dahsyatnya Brokoli Dalam Mencegah Penyakit Paru, Mau Coba ?
3. Dapat mengalami cedera kandung kemih dan usus selama operasi berlangsung.
4. Operasi akan memengaruhi usus, termasuk mengganggu gerakan usus setelah operasi selesai.
Ini kemudian akan menimbulkan ketidaknyamanan, kembung, sembelit, dan pembesaran perut karena disfungsi usus.
5. Selama operasi berlangsung, ada kemungkinan terbentuknya jaringan parut di dalam area panggul yang menyebabkan rasa sakit dan penyumbatan.
Ini kemudian dapat menyebabkan komplikasi pada kehamilan selanjutnya.
6. Operasi sesar juga memungkinkan untuk dilakukannya operasi tambahan, meliputi perbaikan kandung kemih atau yang lainnya.