Alex lalu mengunggah foto Bobby dan menulis, "Jadi kakek saya baru saja menghabiskan setengah kaleng cat tembok hari ini, dia mengira itu yoghurt," ujar Alex.
Menurut cerita lengkap dari Alex, kakeknya itu memang sangat menggemari yoghurt, bahkan ibunda Alex sering membelikan 7 liter yoghurt vanilla dalam seminggu.
Baca Juga: Studi Mengatakan Wanita Ternyata Lebih Kebal Flu Dibanding Pria
Apa yang dilkukan Bobby tentu sangat berisiko pada kesehatan tubuhnya sendiri.
Perlu diketahui, cat tembok mengandung berbagai bahan kimia berbahaya jika tertelan, diantaranya:
1. Toulena
Dilansir dari laman Cleveland Clinic , bahan kimia ini berfungsi sebagai pelarut atau pengencer yang digunakan untuk mempertajam warna pada cat tembok.
Baca Juga: Camilan Sejuta Umat yang Biasa Dijadikan Teman Begadang dan Ngobrol, Ternyata Merusak Ginjal
Menurut dr. David Orton, zat ini dapat merusak sistem saraf, terlebih jika tertelan atau dikonsumsi dalam jangka panjang.
Dalam jangka pendek, para penggunanya juga dapat merasakan beberapa efek negatif, mulai dari iritasi mata, pusing, serta mudah lupa.