Reaksi alergi makanan bisa sangat berbeda-beda pada setiap orang. Namun gejala alergi makanan yang paling umum terjadi, adalah bersin atau batuk-batuk, sesak napas, kulit biduran, hidung meler, bengkak (pada wajah, bibir, lidah), mata merah dan gatal, hingga muntah atau diare.
Baca Juga: Kurangi Konsumsi Daging Steak Karena Bisa Sebabkan Alzheimer
Gejala alergi makanan yang parah disebut reaksi anafilaktik, dan kondisi ini membutuhkan pertolongan medis darurat.
Intoleransi gula paling sering ditemukan adalah intoleransi laktosa, sejenis gula yang terkandung pada susu. Intoleransi laktosa menyebabkan berbagai masalah pencernaan.
Menurut National Institutes of Health ada 65% orang di seluruh dunia yang mengalami intoleransi laktosa.
Laktosa merupakan gula yang ditemukan di dalam susu, dan untuk mencernanya dibuhkan enzim laktase.
Baca Juga: Studi: Minum Air Putih Bisa Jadi Obat, Begini Cara Mengonsumsinya
Orang dengan intoleransi laktosa umumnya disebabkan kekurangan enzim laktase sehingga membuat seseorang sulit mencerna laktosa.