Kehamilan kimia dapat jadi pemantik test pack ngeprank perempuan yang sedang menanti datangnya si buah hati.
"Beberapa wanita memang positif hamil, tapi tiga hari kemudian terjadi pendarahan berat yang sering dianggap menstruasi," jelas Lanalee Araba Sam, M.D.
Baca Juga: Ilmuwan Filipina Mengklaim Minyak Kelapa Murni Dapat Menghancurkan Virus Corona
Hal ini dikenal dengan istilah keguguran dini yang biasa disebut kehamilan kimia atau chemical pregnancy.
"Mereka tidak tahu bahwa ini false positive yang berujung pada abortus dini spontan. Banyak yang mengira alat tes kehamilan mengeluarkan hasil yang salah, padahal tidak demikian," jelasnya.
Terapi kesuburan
Apabila sedang mengonsumsi obat kesuburan dengan tujuan agar lekas hamil, awas ini bisa membuat alat test pack ngeprank ibu.
Proses pembuahan IVF atau in-vitro fertilization pun akan membuat test pack hasilnya positif padahal belum tentu hamil.
Hal ini disebabkan karena reaksi obat hCG dan suntikan yang Moms terima untuk meningkatkan keberhasilan implantasi IVF.
Jangan mau diprank ya oleh test pack.(*)
Baca Juga: Vaksin Covid-19 yang November Besok Rilis di Indonesia Hanya Untuk Kalangan Tertentu
#berantasstunting
#HadapiCorona
Artikel ini telah tayang di nakita.id dengan judul; Test Pack Positif Palsu Bikin Harap-harap Cemas, Coba Langsung Cek Tanggal Kadaluarsanya!