Jarret Walsh, seorang penulis makalah senior sekaligus dokter di University of Iowa Hospital mengatakan wanita tersebut telah menjalani tes swab hidung sebelum operasi hernia elektif, dan kemudian melihat cairan bening keluar dari satu sisi hidungnya.
Setelah itu, wanita tersebut mengalami sakit kepala, muntah, leher kaku dan kerentanan pada cahaya.
"Sebelumnya, dia pernah melakukan swab untuk prosedur lain, di sisi yang sama, tidak ada masalah sama sekali. Dia merasa mungkin swab kedua tidak menggunaan teknik yang baik, dan terlalu masuk (ke dalam hidung) terlalu dalam," jelas Walsh, dalam makalah yang dipublikasikan di JAMA Otolaryngology.
Baca Juga: 2 Scrub Berbahan Dasar Buah Buatan Sendiri Untuk Muluskan Kaki
Melihat hal tersebut, Walsh memperingatkan agar tenaga medis profesional harus berhati-hati dalam mengikuti protokol pengujian dengan cermat.
Dokter bedah kepala dan leher ini mengatakan orang yang pernah menjalani operasi sinus atau dasar tengkorak yang ekstensif harus mempertimbangkan melakukan tes usap (swab) dan mempertimbangkan tes oral jika tersedia.
Lantas, benarkan tes swab Covid-19 sangat berbahaya seperti itu?