GridHEALTH.id - Saat memasak mi instan, tentu kita akan merebusnya terlebih dahulu.
Air rebusan mi instan tersebut tentu akan kita buang.
Hal ini dilakukan karena memag banyak yang menyarankan air rebusan mi instan ini tidak dikonsumsi. Sebab mengandung bahan yang konon haram masuk ke dalam tubuh.
Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Indra Penciuman Hilang Setelah Divaksin Covid-19
Tapi ternyata air rebusan mi instan, yang pertama, banyak manfaatnya, lo.
Manfaat air rebusan mi instan ini antaralain, dilansir dari, boredomtherapy.com.
1. Merendam Kacang atau Sayuran
Jika biasanya Anda merendam kacang atau sayuran dengan air, sekarang cobalah dengan air bekas rebusan mi instan.
Dengan menggunakan air ini, kacang akan lebih cepat empuk dan cepat masak saat di masak, lo.
Baca Juga: Pengobatan Rumahan Baking Soda dan Cuka Sari Apel Atasi Ketombe
2. Meredakan nyeri pada kaki
Jika kaki sakit, cobalah merendamnya dengan air bekas rebusan mi instan.
Air rebusan mi instan ini bisa meredakan nyeri pada kaki.
Caranya, air bekas rebusan mi instan dihangatkan kembali, lalu rendam kaki di air tersebut.
3. Mencuci Piring Kotor
Air rebusan mi instan bisa digunakan untuk mencuci piring kotor.
Bahkan, sangat bagus untuk menghilangkan noda membandel di piring.
Hal ini terjadi karena kandungan pati pada air rebusan mi instan.
4. Sebagai air untuk menyiram tanaman
Baca Juga: Semua Vaksin Covid-19 Gratis! Pemerintah Batalkan Vaksin Berbayar lewat Kimia Farma
Menyiram tanaman dengan air rebusan mi intan ternyata memberi efek positif.
Tanaman akan lebih cepat tumbuh dibanding menyiramnya dengan air biasa.
Hal ini terjadi karena air rebusan mi instan mengandung mineral yang cukup tinggi.
Baca Juga: Setelah Operasi Implan Payudara, Masih Bisakah Menyusui ASI? Ini Jawaban Ahli
5. Membuat Rambut Berkilau
Hanya dengan air bekas rebusan mi instan bisa membuat rambut berkilau, lo.
Rendam selama 10 menit lalu cuci dengan shampo dan bilas sampai bersih.
Jadi, walau tidak disarankan untuk dikonsumsi, tapi air bekas rebusan mi instan punya manfaat untuk hal lainnya..(*)
Baca Juga: Bisa Terjadi saat Baru Lahir, Inilah Ciri-ciri Bayi Alami Diabetes Neonatal