Find Us On Social Media :

Rutin Lakukan 6 Hal Ini, Paru-Paru Sehat dan Berfungsi Maksimal

Cara supaya paru-paru tetap sehat dan berfungsi maksimal.

GridHEALTH.id - Menjaga kesehatan paru-paru di masa pandemi ini sangat penting dilakukan.

Dijelaskan di laman resphealth.org, bahwa paru-paru berfungsi menyediakan oksigen dan menjaga menjaga setiap organ lain berfungsi dengan mengeluarkan karbon dioksida dari tubuh.

Ketika kesehatan paru-paru kita terganggu, itu berdampak pada kualitas kehidupan sehari-hari dan dapat memperpendek umur seseorang sebelum waktunya.

Untuk itu, demi mencegah risiko yang ada, menjaga paru-paru sehat sudah mesti dilakukan sejak dini.

Baca Juga: Debat Perlu Tidaknya Unjuk Sertifikat Vaksin Dimana-mana, CDC Sebut Mereka yang Divaksin Tetap Bisa Menularkan Virus Corona

Dilansir kompas.com (15/11/2020) dari berbagai sumber, berikut 6 hal yang bisa dilakukan untuk menjaga paru-paru sehat dan berfungsi maksimal.

1. Tidak merokok

Bukan rahasia lagi merokok sering dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan, tak terkecuali masalah paru-paru.

Merokok telah dikaitkan sebagai pemicu sebagian besar penyakit paru, mulai dari asma hingga kanker.

Dikutip dari lung.org, asap rokok dapat mempersempit saluran udara dan mempersulit pernapasan.

Ini dapat menyebabkan peradangan kronis atau pembengkakan di paru-paru.

Kondisi tersebut kemudian bisa menyebabkan bronkitis kronis.

Setiap kali merokok, kita menghirup ribuan bahan kimia ke dalam paru-paru, termasuk nikotin, karbon monoksida, dan tar.

Racun-racun ini bisa merusak paru-paru. Mereka meningkatkan lendir, mempersulit paru-paru untuk membersihkan dirinya sendiri, serta mengiritasi dan mengobarkan jaringan.

Secara bertahap, saluran udara Anda menyempit, membuatnya lebih sulit untuk bernapas.

Merokok juga menyebabkan paru-paru menua lebih cepat. Seiring waktu, asap rokok bahkan bisa menghancurkan jaringan paru-paru yang memicu perubahan sel dan berkembang menjadi kanker.

Baca Juga: Paru-Paru Pasien Covid-19 yang Sudah Divaksin dan Belum, Ternyata Begini Perbedaannya

2. Menghindari paparan polutan

Selain asap rokok, kita juga perlu menghindari paparan polutan baik di dalam maupun di luar ruangan.

Polusi dapat memperburuk kesehatan paru-paru. Polutan dapat mempercepat penuaan paru-paru.

Polusi di dalam ruangan misalnya saja paparan bahan kimia tertentu, radon, hingga debu.

Sedangkan polutan di luar ruangan seperti asap kendaraan, hingga limbah konstruksi dan pertambangan.

3. Rutin berolahraga

Baca Juga: Pengendali Diabetes, Khasiat Ekstak Krokot Sebagai Herbal Alami

Olaharaga adalah salah satu cara untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh, tak terkecuali paru-paru.

Saat berolahraga, jantung akan berdetak lebih cepat dan paru-paru bekerja lebih keras. Tubuh akan membutuhkan lebih banyak oksigen untuk mengisi otot.

Dengan begitu, paru-paru akan meningkatkan aktivitasnya untuk mengirimkan oksigen itu sambil mengeluarkan karbon dioksida tambahan.

Menurut sebuah penelitian, selama berolahraga, pernapasan meningkat dari sekitar 15 kali per menit menjadi sekitar 40 hingga 60 kali per menit.

Melakukan olahraga aerobik secara rutin dapat membantu melatih napas. Jenis olahraga ini memberikan latihan terbaik untuk paru-paru.

Baca Juga: Bukan Hanya Paru-paru, TBC Ternyata Juga Bisa Menginfeksi Mata

4. Mencegah infeksi

Mencegah terpapar infeksi saluran pernapasan juga perlu dilakukan agar paru-paru tetap sehat.

Mematuhi etika bersin atau batuk akan menjaga kita dari infeksi pernapasan.

Cara terbaik untuk menghindari infeksi pernapasan adalah menjaga kebersihan dan mematuhi protokol kesehatan.

Kita perlu rajin cuci tangan dengan sabun selama 20 detik dan menghindari menyentuh wajah sesering mungkin.

Menghindari keramaian pada musim flu atau saat pandemi seperti saat ini juga akan membantu menghindari infeksi.

Jika kita sedang sakit, jaga jarak dengan orang lain agar tidak menularkannya.

5. Rutin latihan pernapasan

Baca Juga: Imbauan Prof Wiku Untuk Perayaan HUT RI ke-76, Pemerintah Gelar Festival Semarak Perayaan Kemerdekaan dari 1 - 17 Agustus 2021

Melakukan latihan pernapasan juga dapat kita lakukan untuk menjaga kesehatan paru-paru.

Penelitian yang dipublikasikan dalam Indian Journal of Physiology and Pharmacology menemukan bahwa terjadi peningkatan kapasitas vital pernapasan yang signifikan setelah 2 hingga 5 menit latihan pernapasan dalam.

Para peneliti menyimpulkan bahwa meski hanya beberapa menit bernapas dalam-dalam dapat bermanfaat bagi kesehatan paru-paru.

6. Minum cukup air

Dikutip dari Web MD, ada lapisan tipis lendir di dalam paru-paru.

Ketika kita mendapatkan cukup air sepanjang hari, lapisan ini tetap tipis dan menjaga paru-paru bekerja dengan baik.

Selain itu, menjaga diri tetap terhidrasi dengan baik dapat membuat kita lebih mudah mengeluarkan lendir dari paru-paru.(*)

Baca Juga: Pulihkan Kondisi Paru-paru Setelah Terinfeksi Covid-19 Dengan 5 Latihan Ini

#berantasstunting

#hadapicorona

#BijakGGL