Dilansir dari laman Kemenkes RI, hal pertama yang harus dilakukan dalam penanganan diare pada anak adalah mencegah terjadinya dehidrasi.
Berikut tindakan pencegahan dehidrasi yang bisa dilakukan di tingkat rumah tangga jika anak mengalami diare;
1. Memberikan ASI lebih sering dan lebih lama dari biasanya.
2. Pemberian oralit untuk mencegah dehidrasi sampai diare berhenti.
3.Memberikan obat Zinc yang tersedia di apotek, Puskesmas, dan rumah sakit. Diberikan sekali sehari selama 10 hari berturut-turut meskipun diare sudah berhenti.
Zinc dapat mengurangi parahnya diare, mengurangi durasi dan mencegah berulangnya diare 2 sampai 3 bulan ke depan.
4. Memberikan cairan rumah tangga, seperti sayur, kuah sup, dan air mineral.
5. Segera membawa balita diare ke sarana kesehatan.
Baca Juga: Diare Saat Hamil, Ini yang Harus Dilakukan Agar Tak Membahayakan Janin