Ketahuilah bayi tidak memerlukan rejimen perawatan kulit yang rumit.
Jadi perawatan kulit bayi sejatinya jauh lebih simpel dari perawatan kulit dewasa.
Mandi seminimal mungkin untuk menghindari pengupasan kulit dari minyak alami pelindungnya.
Jadi menurut Püttgen, bayi cukup mandi dua atau tiga kali seminggu.
Penting juga diketahui, kulit bayi sangat menyerap sehingga sangat penting untuk menggunakan produk yang bebas pewangi dan antialergi.
Baca Juga: Obesitas Tingkatkan Risiko Masalah Lutut Menahun Seperti Osteoartritis
Hindari parfum dan pewarna, yang dapat mengiritasi kulit bayi baru lahir secara serius.
Apalagi pada kulit bayi prematur yang ekstra rapuh, ini memerlukan perhatian khusus.
Menurut Püttgen, kulit bayi prematur tidak mampu menahan kelembapan dengan baik, yang membuatnya lebih tipis, lebih kering, dan mudah 'patah'.
Karenanya Püttgen merekomendasikan untuk mengoleskan petroleum jelly setiap hari untuk mengunci kelembapan dan memperkuat fungsi penghalang kulit, pada bayi prematur.Perlindungan matahari
Perlindungan matahari adalah topik lain yang menyebabkan banyak kebingungan, kata Püttgen.
Baca Juga: Gejala Diabetes Gestasional yang Bisa Dideteksi, Ibu Hamil Wajib Tahu