Belum ada data pasti di Indonesia, berapa persen wanita hamil didiagnosis dengan diabetes gestasional. Beberapa wanita hamil memerlukan insulin untuk mengobati diabetes mereka.
Diabetes pada kehamilan perlu menjadi perhatian karena kelebihan jumlah glukosa darah ibu ditransfer ke janin selama kehamilan.
Hal ini menyebabkan tubuh bayi mengeluarkan peningkatan jumlah insulin, yang mengakibatkan peningkatan jaringan dan timbunan lemak. Bayi dari ibu diabetes seringkali lebih besar dari yang diharapkan untuk usia kehamilan.
Bayi dari ibu diabetes mungkin memiliki risiko lebih tinggi untuk masalah serius selama kehamilan dan saat lahir.
Masalah selama kehamilan mungkin termasuk peningkatan risiko cacat lahir dan lahir mati. Ini juga meningkatkan risiko cacat lahir, termasuk masalah dengan pembentukan jantung, otak, sumsum tulang belakang, saluran kemih, dan sistem pencernaan.
Tidak seperti diabetes yang bergantung pada insulin, diabetes gestasional umumnya tidak menyebabkan cacat lahir.
Wanita dengan diabetes gestasional umumnya memiliki kadar glukosa darah normal selama trimester pertama kritis ketika organ bayi terbentuk.
Tetapi, bayi baru lahir dari ibu diabetes dapat mengembangkan satu, atau lebih, dari berikut ini:
Baca Juga: Gaya Hidup Sehat, Ini Alasannya Bangun Pagi Lebih Menguntungkan
Baca Juga: Terlalu Banyak Suntikan Booster Covid-19 Malah Melemahkan Sistem Kekebalan Tubuh Kita, Studi
1. Hipoglikemia
Hipoglikemia mengacu pada glukosa darah rendah pada bayi segera setelah melahirkan. Masalah ini terjadi jika kadar glukosa darah ibu secara konsisten tinggi, menyebabkan janin memiliki tingkat insulin yang tinggi dalam sirkulasinya.