GridHEALTH.id - Dalam setiap kemasan makanan, tentu dicantumkan label tanggal kedaluwarsa makanan tersebut agar konsumen mengetahui sampai kapan sebuah makanan baik untuk dikonsumsi.
Label tanggal kedaluwarsa dalam kemasan makanan terdapat berbagai jenis yang memiliki arti masing-masing.
Faktanya, sejumlah besar makanan terbuang setiap tahun karena dibuang meskipun masih aman untuk dikonsumsi, yang diakibatkan dari kesalahpahaman konsumen dalam membaca arti dari label tersebut.
Inilah 5 istilah berbeda yang umum digunakan untuk menunjukkan tanggal kedaluwarsa:
1. Sell-by
Jika di dalam suatu kemasan terdapat tulisan ini, memiliki makna untuk memberitahukan penjual toko dan warung kapan harus mengeluarkan produk tersebut dari lemari pendingin.
Kebanyakan jenis produk yang menggunakan tanggal ini adalah produk berpendingin, seperti susu, telur, yogurt, krim, produk daging, makanan yang sudah disiapkan sebelumnya, dan campuran salad.
Bagi konsumen masih dapat memakan makanan ini seminggu setelah dari tanggal penjualan atau sell-by.
2. Best if used by
Baca Juga: Jangan Dibuang, Makanan Kedaluwarsa Masih Bisa Dikonsumsi, Asalkan..
Makna dari label best if used by makanan ini adalah ingin menunjukkan tanggal terbaik sebuah produk digunakan, sehingga makanan masih memiliki rasa dan kualitas terbaik.
Makanan dengan label seperti ini, jika dikonsumsi lewat dari tanggal yang tertera kemungkinan tidak akan rusak, tetapi rasanya yang mungkin tidak sebagus sebelumnya.
Konsumen juga dapat mengkonsumsi makanan ini bahkan berbulan-bulan setelah tanggal tersebut berlalu, namun tetap pastikan kemasan masih dalam kondisi baik, jika kemasan sudah penyok, ada benjolan, ada lubang, atau bau dan warna yang berbeda segera pindahkan isi makanan ke wadah yang berbeda.
Label makanan ini biasa digunakan pada makanan kaleng, biskuit, kue, dan rempah-rempah.
3. Use-by
Label use-by memiliki makna yang menunjukkan tanggal terakhir yang menjamin kualitas terbaik dari suatu produk, dan masih terhitung aman untuk dikonsumsi meskipun sudah lewat tanggal penggunaan.
Namun, khusus untuk produk makanan susu formula bayi, jangan lagi digunakan.
4. Expires on atau do not use after
Produk sudah tidak efektif atau tidak memiliki tekstur yang sama setelah tanggal dalam penggunaan label ini.
Baca Juga: Ganja Untuk Pakan Ternak dan Hewan Peliharan, Membawa Keberuntungan?
Label makanan expires on atau do not use after biasa digunakan pada produk susu formula bayi, makanan bayi, selai, jeli, suplemen diet, obat bebas, dan bubuk pengembang.
5. Quality assurance date
Label ini digunakan untuk produk dengan umur simpan yang lama dan tetap bisa dikonsumsi setelah tanggal jaminan kualitas tersebut.
Jenis produk yang menggunakan label ini adalah sereal, selai kacang, mayones, dan lainnya.
Demikianlah 5 jenis label tanggak kedaluwarsa suatu makanan yang umum digunakan.
Penentuan label tanggal kedaluawarsa makanan bergantung pada jenis makanannya, apakah barang yang sangat mudah rusak atau sesuatu yang dapat disimpan lama dan dikemas.
Penggunaan label ini bukan hanya menunjukkan tanggal kedaluwarsa, tetapi bisa jadi memiliki makna umur simpan suatu makanan.
Oleh karena itu, mengenali makna dari label tanggal kedaluwarsa suatu kemasan makanan sangat penting untuk membuat konsumen tahu apa yang harus dilakukan.
Jadilah konsumen yang bijak dengan mengenali arti lima label tanggal kedaluwarsa makanan pada suatu kemasan.(*)