Lebih jauh, pembakaran lemak secara berlebihan dapat meracuni tubuh, seperti ketika diabetesi mengalami komplikasi ketoasidosis diabetik.
Kondisi ini disebabkan oleh tingginya kadar keton (asam darah) di dalam darah yang berasal dari pembakaran lemak.
Konsentrasi asam yang tinggi dalam darah dapat mengacaukan sistem metabolisme secara keseluruhan sehingga menyulitkan diabetesi untuk menurunkan gula darah.
Baca Juga: Jangan Dibiarkan, Pentingnya Perawatan Luka Pada Pasien Diabetes
Jika mengalami perubahan fisik pengidap diabetes, berikut ada tips untuk menaikan berat badan:
1. Utamakan makanan untuk diabetes yang berkalori tinggi.
2. Makan dalam porsi kecil tapi sering.
3. Pilih camilan untuk diabetes seperti alpukat, kacang-kacangan, dan keju.
4. Konsumsi lemak yang tepat seperti minyak zaitun, ikan, telur, dan daging tanpa lemak tak jenuh yang bagus untuk diabetes.
5. Makan secara teratur dan hindari menunda-nunda makan.
6. Jangan makan secara berlebihan, sesuaikan porsi dengan kebutuhan kalori harian.
Jika kesulitan menentukan jenis makanan dan jumlah porsi yang sesuai untuk meningkatkan berat badan, bisa berkonsultasi dengan dokter spesialis gizi.
Baca Juga: Luka Susah Sembuh Pada Penderita Diabetes, Ini Penyebab Sebenarnya!