Find Us On Social Media :

Khawatir Berat Badan Naik Berlebih? Ibu Hamil Bisa Konsumsi Susu Hamil Rendah Lemak

Kombinasi makanan dan susu ibu hamil dapat menenuhi kebutuhan nutrisi untuk kehamilan sehat.

GridHEALTH.id - Kebutuhan nutrisi seorang wanita saat hamil tentu berbeda jika dibandingkan sebelum mengandung.

Mengingat, makanan yang dikonsumsinya tak hanya untuk dirinya sendiri, tapi juga bagi janin yang ada dalam kandungan.

Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan dr. Boy Abidin, SpOG(K)-FER, mengatakan, ada beberapa asupan nutrisi makro dan mikro tertentu yang sangat penting bagi ibu hamil.

"Pada masa kehamilan, tubuh ibu membutuhkan asupan nutrisi makro dan mikro tertentu yang lebih banyak dari kondisi biasanya, seperti protein, zat besi, zinc, asam folat, kalsium, dan berbagai vitamin lainnya," kata dokter Boy dalam Peluncuran Anmum Lite di Jakarta Selatan, Kamis (9/3/2023).

Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi Harus Tepat

Pemenuhan jenis nutrisi yang kurang tepat dapat berisiko bagi janin, meningkatkan risiko gangguan tumbuh kembang setelah lahir atau dikenal dengan stunting.

Seperti yang diketahui, pencegahan stunting perlu dilakukan sejak 1.000 hari pertama kehidupan, yang dimulai sejak awal kehamilan.

Konsumsi nutrisi yang tepat untuk ibu hamil sangat penting untuk mencegah stunting dan maternal overweight, kenaikan berat badan berlebih pada ibu hamil dan pasca melahirkan.

Berdasarkan data Maternal Nutrition Southeast Asia Regional Report 2021 tentang Nutrisi Ibu dan Makanan Pendamping, diketahui bahwa Indonesia berada di peringkat keenam dengan tingkat maternal overweight yang tinggi di Asia Tenggara.

Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi, seorang ibu dapat mengonsusmi susu ibu hamil.

Terkait preferensi ibu hamil, penelitian yang dilakukan oleh Lembaga Riset Independen tahun 2021-2022 terhadap 600 ibu hamil usia 20-40 tahun di 9 kota besar di Indonesia, ditemukan bahwa aspek "tidak menambah berat badan saya saat hamil" menjadi salah satu dari lima pertimbangan ibu hamil dalam memilih susu kehamilan. 

Dari temuan tersebut diketahui bahwa ibu hamil di Indonesia menyadari kebutuhan untuk menjaga berat badan yang sehat saat hamil sambil memastikan nutrisi kehamilan terpenuhi adalah hal penting.

Baca Juga: Kemenkes Jelaskan Alur Kegawatdaruratan Cegah Kasus Seperti Ibu Hamil Meninggal Usai Ditolak RSUD Subang

"Penambahan berat badan yang sehat dan pemenuhan nutrisi yang tepat dibutuhkan untuk kehamilan yang sehat," kata dokter Boy.

Menjawab kebutuhan tersebut, PT Fonterra Brands Manufacturing Indonesia meluncurkan produk susu ibu hamil Anmum Lite yang rendah lemak.

Anmum Lite mengandung nutrisi lengkap dengan kandungan lemak yang rendah, sekitar 25% dan tanpa tambahan gula. Dari satu gelas saji, ibu hamil bisa mendapatkan total 100 kkal.

Selain itu, produk susu ibu hamil ini juga dilengkapi dengan 8 zat gizi makro dan mikro yang diperlukan oleh ibu hamil.

Di antaranya energi, protein, asam folat, zat besi, iodium, kalsium, serat pangan, dan zinc.

"Dengan 21 tahun pengalaman menjawab kebutuhan nutrisi ibu dan anak, para peneliti senior yang terdiri dari ahli gizi dan ahli teknologi pangan di pusat penelitian Fonterra mengembangkan Anmum Lite, susu fortifikasi dengan 25% lebih rendah lemak, tanpa tambahan gula, hanay 100 kkal per gelas, serta dilengkapi dengan nutrisi 8 zat gizi penting untuk kehamilan," kata Scientific & Nutrition Manager Fonterra Brands Indonesia Haryadi Raharjo.

"Meminum Anmum Lite dua gelas sehari nutrisinya setara dengan konsumsi 1 porsi makanan tambahan gizi seimbang ibu hamil, tentunya dengan kandungan lemak yang lebih rendah," sambungnya.

Lebih lanjut, untuk kehamilan sehat ibu hamil juga disarankan untuk rutin melakukan olahraga ringan, misalnya yoga dan senam, sekaligus menjaga pola makan bergizi seimbang.

"Tumpeng gizi seimbang dari Kementerian Kesehatan yang sudah memetakan porsi ideal dari tipe-tipe makanan bisa menjadi sumber referensi terbaik dalam mengatur pola makan yang tepat pada masa kehamilan," kata dokter Boy.

"Kuncinya ada pada variasi dan jumlah makanan yang dikonsumsi, serta aktivitas fisik sesuai kondisi tubuh. Konsumsi makanan minuman bukanlah tentang kuantitas, namun lebih kepada kualitas," sambungnya.

Kombinasi makanan dan susu ibu hamil dapat menjadi solusi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi selama kehamilan. (*)

Baca Juga: Kenali Risiko dan Bahaya Obesitas Pada Ibu Hamil, Ini Cara Mencegahnya