2. Pelapis pelindung
Madu memiliki konsistensi yang kental dan dapat membentuk lapisan pelindung di sepanjang lapisan mukosa lambung.
Lapisan pelindung ini, dapat membantu melindungi dinding lambung dari asam lambung yang berlebihan dan mengurangi gejala yang terkait.
3. Sifat antibakteri
Madu memiliki sifat antibakteri alami, terutama madu yang belum dipasteurisasi.
Beberapa gangguan asam lambung disebabkan oleh infeksi bakteri, seperti Helicobacter pylori.
Dalam beberapa kasus, madu dapat membantu menghambat pertumbuhan bakteri ini.
4. Mengurangi gejala refluks asam
Madu dapat membantu meredakan gejala refluks asam, yang merupakan kondisi di mana asam lambung naik ke kerongkongan.
Madu dapat membentuk lapisan pelindung di kerongkongan dan mengurangi iritasi yang disebabkan oleh asam lambung.
5. Efek penenang
Madu dapat memberikan efek penenang pada saluran pencernaan.
Ini dapat membantu mengurangi ketegangan pada otot-otot di sekitar lambung dan mengurangi gejala asam lambung yang disebabkan oleh stres.
Meskipun beberapa orang mungkin merasakan manfaat dari mengonsumsi madu untuk masalah asam lambung, ini mungkin tidak berlaku untuk semua orang.
Setiap individu memiliki kondisi kesehatan yang unik, dan respons tubuh terhadap makanan atau minuman tertentu dapat bervariasi.
Baca Juga: Bisa Dicoba di Rumah, Resep Ramuan Herbal Kunyit Putih Bantu Atasi Asam Lambung Naik
Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum menggunakan madu.
Terlebih, saat penyintas mengandalkan madu sebagai pengobatan untuk asam lambung atau kondisi medis lainnya.
Jika memiliki masalah asam lambung atau pertanyaan kesehatan lainnya, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan yang kompeten.
Baca Juga: Resep Ramuan Herbal Bantu Atasi Asam Lambung Naik, Gunakan 5 Bahan Ini