Hal ini bisa menjadi salah satu alasan mengapa itu dapat melindungi terhadap bentuk kanker tertentu.
Sedangkan buah bit rupanya memiliki kandungan asam folat yang tinggi.
Melansir dari Leukemia & Lymphoma Society, asam folat telah terbukti sangat penting untuk pertumbuhan dan metabolisme sel, terutama untuk wanita hamil dan menyusui.
Suplementasi asam folat juga dapat mengurangi kadar homosistein dalam darah, mengurangi risiko kardiovaskular.
Meskipun folat tidak memiliki dampak langsung pada pengobatan kanker, namun kandungan folat dalam buah bit ini dapat membantu tubuh mengurangi risiko komplikasi dari kanker dan pengobatan dengan mengurangi faktor risiko kardiovaskular.
Source | : | ncbi,Tribun Jakarta |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar