Baca Juga: Miliki Segudang Manfaat, Benarkah Minuman Probiotik Dapat Cegah Dermatitis Atopik pada Janin?
Dengan bahasa lain, gunakan talenan terpisah untuk makanan siap santap seperti roti, bahan makanan seperti sayuran dan buah-buahan, bahan makanan seperti daging dan seafood atau ikan.
Dengan seperti itu akan mencegah kontaminasi bakteri pada talenan.
Tidak lupa, sebelum dan setelah digunakan talenan wajib langsung dicuci di air mengalir. Ingat, tenpat mencucinya tidak boleh bercampur dengan tempat mencuci makanan siap santap, seperti sayur dan juga buah, serta alat makan.
Cara mencuci talenen; bilas dengan air jernih dan keringkan udara atau keringkan dengan handuk kertas bersih.
Awas, talenan dari akrilik, plastik, kaca, dan kayu solid dapat dicuci dalam mesin pencuci piring bisa retak dan terbelah.
Baca Juga: Berbagai Macam Tanda pada Kuku Ini Bisa Jadi Peringatan Adanya Penyakit dalam Tubuh
Cairan pencuci talenan selain dengan air, baiknya gunakan juga larutan satu sendok makan (15 mililiter) pemutih klorin cair. Oleskan permukaan dengan larutan pemutih dan diamkan selama beberapa menit. Lalu bilas dengan air jernih dan keringkan udara atau keringkan dengan handuk kertas bersih.
Tak boleh lupa talenan sekuat apapun ada masa pakainya. Jika masa pakainya habis wajib diganti. Cirinya; jika talenan sudah tidak bisa dibersihkan maksimal, karena sudah banyak dan dalam bekas guratan pisau. (*)
Source | : | eatright.org,medlineplus.gov |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar