GridHEALTH.id – Mood kacau dan berantakan saat puasa, sabar, tenang dahulu. Penyebabnya bukan karena puasa kok.
Puasa Ramadan, puasa selama selama satu bulan penuh, kita akan dibina tak hanya kesehatan fisik tapi juga mental dan emosi.
Jadi saat badmood melanda saat kita sedang puasa, mood kacar, mood berantakan, mood hilang, jangan lekas emosi dan mengatakan puasa menjadi penyebabnya.
Asal tahu saja, puasa, menahan lapar dan minum di siang haris selama 12 jam lebih, sebenarnya tidak lantas membuat kita badmood alias hilang mood.
Hilang mood mebuat kita bete, gelisah, serba tidak enak dan serba salah, penyebabnya berabagai macam faktor.
Dari segi fisik
Barang siapa yang saat puasa terlalau banyak tidur, dan pasif, niscaya dirinya akan mengalami hilang mood alias badmood saat menjalankan ibada puasa.
Kenapa? Sebab metabolisme tubuhnya tidak berjalan sempurna, normal, dan lancar.
Baca Juga: Usai Nol Kasus Lebih dari Sebulan, Wuhan Kembali Laporkan Kasus Covid-19
Melansir medi-call.id (17 April 2020), menjaga tubuh tetap aktif saat puasa dapat membantu mood selalu baik dan oke, dan mencegah lapar karena tubuh memproduksi hormon endorfin, dopamin, dan serotonin.
Jadi selama puasa, wajib tetap aktif an lakukan olahraga ringan, setelah sahur ataupun puasa. Artikelnya sudah bisa didapatkan di GridHEALTH.id id
Dari segi hubungan sosial
Walau Ramadan di 2020 ini kita harus stay at home, tapi melakukan hubungan sosial jangan sampai putus.
Kita bisa sharing dan berdiskusi dengan aneka layanan Apps yang tersedia saat ini.
Bangun ikatan emosi denga orang lain dan rasakan kehangatan dalam hati anda.
Dengan menjalin komunikasi, melansir ohayo.co.id (28 Mei 2018) kita bisa memperkuat emosi dan juga memiliki persahabatan dengan orang lain.
Cara mengembalikan mood yang berantakan saat puasa seperti ini sangat ampuh dan mudah untuk dilakukan. Bisa dimulai dengan menghubungi sahabat lama anda dan jadikan ia teman mengobrol yang menyenangkan.
Dari segi pekerjaan
Berpuasa bukan berarti harus merasa lemas sepanjang hari. Lakukan aktivitas seperti biasa dan selesaikan pekerjaan pada waktunya.
Mood yang berantakan bisa jadi karena pekerjaan yang menyebalkan, tetapi jika dikerjakan dengan baik, kita bisa mengatasinya.
Baca Juga: 5 Tips Donor Darah saat Berpuasa di Masa Pandemi Covid-19
Baca Juga: Awas Ada Daging Babi yang Dimiripkan dengan Daging Sapi, Sudah Beredar Selama 1 Tahun
Cobalah untuk mengerjakan tugas atau beban pekerjaan yang ringan dan mudah terlebih dahulu. Barulah kerjakan beban yang berat.
Buktikan kepada diri sendiri
Buktikan kepada diri sendiri anda layak mendapatkan gelat kembal Fitri saat lebaran nanti.
Ingat, saat menjalan ibadah puasa ini akan banyak sekali ujian dan godaan yang menghalangi kita bisa meraih gelar fitri alias kembali ke fitrah di hari raya lebaran.
Padahal gelar kembali ke fitrah itu yang paling dicari seluruh umat muslim di seluruh dunia selama Ramadan ini.
Seba saat itu semua dosa kita akan dihapus, kita kembali seperti bayi baru lahir yang tidak punya dosa.
Salah satu godaan dan ujian berat ibadah puasa di Ramadan adalah badmood alias mood yang kacau dan berantakan.
Karenanya jika kita sadar akan hal tersebut, tersenyumlah semuanya bisa membaik.
Baca Juga: Maklumat Ulama tak Digubris, Imam Masjid di Tambora Jakarta Ini Penyebab Jamaahnya Terpapar Covid-19
Baca Juga: Tak Ada Kasus Corona, Negara Ini Klaim Rahasianya Karena Pohon Kelapa
Cara mengembalikan mood yang berantakan saat puasa bisa dengan hanya senyum.
Satu senyuman indah di bibir kita akan memperbaiki banyak perasaan campur aduk yang ada.
Tunjukkan pada diri sendiri bahwa kita bisa berbahagia dan mengatasi mood yang berantakan tersebut.(*)
#berantasstunting
#HadapiCorona
Source | : | medi-call.id,ohayo.co.id |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar