Bahkan, wanita itu tampak memohon-mohon kepada tim satgas agar sabar dan tidak memaksakan kehendaknya.
Hal tersebut terjadi karena belum ada keputusan resmi dari pihak keluarga maupun dari pihak rumah sakit yang menangani pasien yang meninggal.
"Saya belum tandatangan, tidak bisa diambil suamiku kodong. Sabarki, tunggu mi kakak ku. Sebentar lagi dia datang dan berbicara dengan bapak-bapak semua,” kata wanita dalam video.
Baca Juga: Sakit Hati Lantaran Jenazah Tenaga Medis di Tolak, Ini yang Dilakukan Gubernur Jateng
Hingga akhirnya petugas nekat memaksa wanita itu keluar dan menyeretnya.
Bahkan wanita yang diduga tengah hamil tersebut, tampak histeris meminta tolong saat diseret oleh oleh petugas.
Padahal saat itu, tim satgas Covid-19 akan membawa jenazah tersebut untuk dimakamkan di pemakaman Covid-19 Sulawesi Selatan (Sulsel), Macanda, Kabupaten Gowa.
Baca Juga: 1 Keluarga di Palu Sulteng Positif Covid-19, Usai Mengikuti Kegiatan Keagamaan di Gowa
Source | : | kompas,detik |
Penulis | : | Levi Larassaty |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar