1. Berikan cairan dan istirahat
Coba lebih sering berikan banyak ASI pada bayi, hal ini guna menggantikan cairan yang hilang dalam tubuhnya.
Jika bayi sudah berusia lebih dari 6 bulan, bisa diberikan air putih atau jus buah dan jus sayur tanpa gula, larutan elektrolit oral (seperti oralit), atau bisa juga membuatkan sup hangat.
Kemudian, biarkan bayi beristirahat, namun selalu kontrol seberapa sering bayi buang air kecil untuk melihat tingkat hidrasi tubuhnya.
2. Lakukan terapi air hangat
Setiap orangtua pasti percaya bahwa mandi air hangat dapat mencegah dan menyembuhkan bayi dari bahaya infeksi pernapasan.
Mandi air hangat dapat membantu melemaskan otot-otot yang tegang dan nyeri pada bayi.
Source | : | CDC,WHO,nationwidechildrens.org |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar