GridHEALTH.id - Masih banyak pria yang menganggap ukuran penis sebagai lambang dari kejantanan.
Alhasil banyak dari mereka yang kurang puas akan ukurannya memilih untuk melakukan beberapa metode pembesaran penis.
Salah satu metode pembesaran penis yang dianggap aman adalah transfer lemak.
Transfer lemak dianggap lebih aman karena material yang digunakan berasal dari tubuh yakni lemak pasien itu sendiri.
Mengutip laman Medical News Today (25/9/2020), selama prosedur transfer lemak, ahli bedah akan mengangkat sel-sel lemak dari area lemak tubuh dan menyuntikkannya ke batang penis.
Mereka melakukannya dengan membuat sayatan kecil di sisi penis dan menyuntikkan sel lemak murni ke area ini.
Baca Juga: Pasien Minta Dihilangkan Nyawanya Saat Operasi, Tak Kuasa Penisnya Harus Diamputasi Total
Source | : | Esteaura.com,Menshealth.com,Medicalnewstoday |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar