Susu dan produk turunannya seperti keju atau krim, terutama yang tinggi lemak, dapat memperlambat pencernaan.
Ini akan meningkatkan rasa penuh di perut, terutama jika Anda sudah merasa kembung akibat masuk angin.
Kopi, teh hitam, dan minuman berenergi yang mengandung kafein juga perlu dihindari.
Kafein dapat menyebabkan dehidrasi dan meningkatkan asam lambung, yang dapat memperburuk rasa tidak nyaman pada perut.
Makanan asam seperti jeruk, lemon, atau tomat dapat memperburuk iritasi pada saluran pencernaan, sehingga meningkatkan rasa mual atau mulas.
Sebagai gantinya, konsumsilah makanan yang ringan dan mudah dicerna seperti bubur, sup hangat, atau jahe hangat yang dapat membantu menghangatkan tubuh.
Jangan lupa untuk istirahat yang cukup agar tubuh bisa pulih dengan cepat.
Dengan menghindari makanan-makanan tersebut, Anda dapat meringankan gejala masuk angin dan mempercepat proses pemulihan.
Tetap jaga pola makan sehat dan hindari kebiasaan yang memperburuk kondisi tubuh.
Nah, itu dia beberapa makanan yang harus dihindari saat masuk angin.
Semoga bermanfaat! (*)
Baca Juga: Cara Mengatasi Masuk Angin karena Kehujanan, Bolehkah Kerokan?
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar