Find Us On Social Media :

Prevelensi Kanker Tulang di Indonesia Meningkat Sejak 2010, Waspadai Gejalanya

Kanker tulang jadi salah satu jenis kanker yang perlu diwaspadai keberadaannya, terutaa pada anak-anak.

GridHEALTH.id - Kanker tulang memang termasuk kanker yang jarang terjadi.

Namun menurut keterangan Yayasan Kanker Indonesia, kanker tulang merupakan satu dari enam kanker yang cukup banyak menyerang anak-anak di Indonesia.

Bahkan prevalensi kanker tulang di Indonesia terutama pada anak terus meningkat sejak tahun 2010.

Kondisi ini tentu berpotensi meyumbang daftar kematian masyarakat Indonesia akibat penyakit kanker.

Apalagi menurut data Riskesdas 2018, prevalensi tumor atau kanker di Indonesia menunjukkan adanya peningkatan dari 1,4 per seribu penduduk di 2013 menjadi 1,79 per seribu penduduk di 2018.

Karenanya penting bagi pemerintah dan masyaraat Indonesia khususnya secara seksama mengantisipasi lonjakan kasus kanker tulang ini.

Diketahui kanker tulang terjadi akibat adanya pertumbuhan sel tulang yang abnormal kemudian menyebabkan tumor ganas pada tulang yang dapat menghancurkan jaringan tulang normal.

Kanker tulang dapat menyerang jaringan tulang mana saja di seluruh tubuh, yaitu pada tulang padat, tulang rawan (kartilago), jaringan serat dan jaringan dalam sumsum tulang.

Beberapa jenis kanker tulang terjadi terutama pada anak-anak, sementara yang lain kebanyakan menyerang orang dewasa.

Baca Juga: Punya Rambut Merah Berisiko Alami Kanker Kulit? Cek Faktanya

Ada tiga jenis kanker tulang yang paling sering diderita berdasarkan tempat sel kankernya bermula, yaitu:

1. Osteosarcoma