GridHEALTH.id - Ria Ricis dan Teuku Ryan tengah berbahagia, pasalnya buah hati pertama mereka telah lahir pada Selasa pagi ini (26/07/2022), tepatnya pukul 08.26 WIB.
Kabar bahagia ini disampaikan langsung oleh Teuku Ryan dalam instagram pribadinya, @teukuryantr bersama dengan potret tangan dan sedikit muka dari sang bayi.
Namun, di tengah kabar bahagia yang dirasakan Ria Ricis dan Teuku Ryan, Ria Ricis harus merelakan dirinya melalui proses melahirkan secara caesar, meskipun dirinya mengakui sangat ingin merasakan kontraksi.
Melihat kondisi air ketubannya yang habis ini, Ria Ricis pun akhirnya harus menerima kenyataan untuk melahirkan secara caesar dan tanpa mengalami kontraksi seperti orang melahirkan secara normal.
Diakui oleh Ria Ricis, kondisi air ketubannya yang mau habis sempat membuatnya sedih dan masih mengharapkan bisa merasakan kontraksi hingga detik dekat jadwal operasi caesar.
"Adek mau kontraksi ya, aku masih mikir gitu.. Adek mau ngapain, kalau mau kontraksi, Ibu masih tungguin, aku bilang gitu,"kata Ria Ricis dalam vlognya mengungkapkan perasaannya saat sang bayi aktif bergerak dan mengharapkan bisa menjadi tanda untuk merasakan kontraksi.
Air ketuban habis ternyata tidak hanya dialami oleh Ria Ricis, karena kondisi air ketuban habis seringkali dialami oleh ibu hamil lainnya dan ada berbagai faktor yang menyebabkan kondisi ini, namun untuk penanganannya akan kembali disesuaikan dengan rujukan dari para dokter kandungan.
Dilansir dari Primaya Hospital, air ketuban sedikit bahkan habis seperti yang dialami oleh Ria Ricis adalah hal yang bisa terjadi pada ibu hamil, namun untuk ibu hamil tidak perlu khawatir karena dokter kandungan akan memberikan solusi yang terbaik.
Oleh karena itu, pemeriksaan rutin kandungan adalah hal yang wajib dilakukan untuk mengetahui kondisi seperti air ketuban habis.
Baca Juga: Ria Ricis Alami Diabetes Gestasional, Bisa Berlanjut Menjadi DM Tipe 2?
Air ketuban habis memiliki istilah medis oligohidraminon, yang merujuk pada kondisi cairan di sekitar janin dalam kandungan terlalu sedikit.
Beberapa faktor yang memungkinkan air ketuban terlalu sedikit hingga akan habis antara lain: