GridHEALTH.id - Asam lambung kambuh saat puasa sangatlah tidak enak.
Melansir John Hopkins Medicine, penyakit asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD) adalah kondisi yang umum.
Penyakit ini terjadi saat isi perut yang berupa cairan asam, naik ke kerongkongan.
Kondisi ini menjadi sebuah penyakit, ketika frekuensinya kekambuhannya semakin sering.
Perut yang kosong saat berpuasa, bisa menjadi salah satu penyebab kambuhnya penyakit ini, karena memicu peningkatan produksi asam lambung.
Sebagai informasi, meskipun sedang berpuasa, produksi asam lambung di tubuh tetap terjadi.
Penting untuk mengetahui ciri-cirinya, agar bisa segera diatasi dan menjadi hambatan beribadah.
Ciri Asam Lambung Kambuh saat Puasa
Naiknya asam lambung ke kerongkongan, biasanya ditandai dengan gejala berikut:
1. Dada terasa seperti terbakar
Sensasi perih atau seperti terbakar yang disebut heartburn, merupakan gejala yang paling umum dirasakan.
Heartburn terjadi akibat asam lambung yang mengalir dan merusak lapisan dinding di kerongkongan.
2. Nyeri perut
Ciri selanjutnya adalah nyeri pada bagian perut atau abdomen, yang menjadi sinyal refluks asam.
Baca Juga: Manfaat Rebusan Daun Sirsak untuk Mengatasi Masalah Asam Lambung, Bisa Dicoba!