GridHELATH.id - Masih ingatkah dengan, seorang wanita asal Iran, Sarah Tahar (22) yang sempat menghebohkan dunia dengan operasi plastiknya supaya mirip dengan Angelina Jolie?
Tahar yang mengaku penggemar berat Angellina Jolie, sangat terobsesi dengan wajah idolanya tersebut.
Untuk mendapatkan obsesinya, Taharpun melakukan berbagai cara dengan salah satunya melakukan operasi plastik pada wajahnya hingga 50 kali.
Baca Juga : Selain Menghangatkan Jahe Dapat Membantu Menyembuhkan Diare Pada Anak
Namun, bukannya mendapat pujian, Tahar justru mendapat kritikan dari berbagai pihak karena mereka mengaku wajah tahar 'sangat menyeramkan' setelah operasi plastik.
Kini, ada berita baru tentangnya yang dikutip dari mirror.co.uk, sahar menulis di akun sosial medianya bahwa ia telah mematahkan lehernya.
Dalam foto yang ia ubah, terlihat Sahar tengah berada di rumah sakit. ia terlihat ditempat tidur dan menuliskan caption, "Leher saya patah' dalam bahasa arab.
Dulu, ketika dirinya sempat viral, Tahar mengklaim telah menjalani 50 operasi plastik diwajahnya dan kehilangan 40 kilogram berat badannya supaya terlihat seksi seperti Angelina Jolie.
Baca Juga : Penyebab Kanker Hati yang Renggut Nyawa Stand Up Comedian Gebi Ramadhan
Dalam sebuah wawancara dengannya, Tahar mengaku melakukan operasi plastik, termasuk operasi hidung, sedot lemak, prosedur untuk memberikan bibir yang lebih penuh.
Dia sempat mengaku, sering menggunakan make up dan photoshop dalam foto-fotonya. jadi tidak semua foto yang diunggah benar-benar menampilkan dirinya.
"Ada beberapa foto yang photoshop dan make-up. Ini adalah cara saya mengekspresikan diri, semacam seni,” ucap Tahar.
Bahkan ia berkata bahwa ia tak lagi tertarik untuk mirip Angelina Jolie.
"Sekarang aku sama sekali tidak tertarik untuk menjadi seperti Angelina Jolie. Tapi aku juga tidak ingin terlihat seperti karakter dari 'Corpse Bride',” tutupnya.
Baca Juga : Anak 14 Tahun di Malaysia Hamili Kakak Kandung, Melahirkan di Toilet
Dikutip dari verywellhealth.com, seperti semua jenis operasi yang lainnya, prosedur operasi plastik dapat menyebabkan komplikasi mulai dari hasil akhir yang tidak menarik atau tidak alami hingga jaringan parut atau bahkan kematian.(*)