Find Us On Social Media :

Rambut Seputih Salju, Devina Dianggap Titisan Daenerys Game of Thrones, Padahal Albinisme Parsial

Devina Smith bayi berambut seputih salju

GridHEALTH.id - Beberapa waktu lalu, dunia maya digemparkan oleh kelahiran bayi bernama Devina Smith yang memiliki rambut seputih salju.

Devina dianggap titisan dari Daenerys sosok dalam serial televisi Game of Thrones karena rambutnya yang berwarna putih.

Baca Juga : Catat, Ini 7 Hal Tidak Boleh Dilakukan Pada Bayi Baru Lahir!

Kelahiran Devina sangat memikat banyak mata, tak terkecuali para perawat dan dokter yang menangani kelahirannya.

Sang Ibu, Jessica Smith tentu saja bangga dan percaya bahwa rambut keperakan Devina membuat bayi itu istimewa.

Namun terselip kekhawatiran karena ia menyadari bahwa kondisi putrinya tidak seperti bayi bayi pada umumnya.

“Pasti ada yang salah,” katanya Jessica kepada salah seorang perawat saat dilansir dari Daily Mail.

Baca Juga : Skrining Bayi Baru Lahir Penting Agar Masalah Kesehatan Terdeteksi

Jessica mengatakan, ia banyak melihat bayi lahir dengan rambut pirang. Namun rambut putih pada bayi baru lahir bukanlah sesuatu yang normal.

Setelah melalui serangkaian pemeriksaan sebelum Devina pulang ke rumah, ternyata benar, rambut putih Devina disebabkan oleh albinisme parsial.

Kondisi tersebut memengaruhi 5 di setiap 100.000 orang di A.S. dan Eropa. Di Asia dan Afrika juga ada, namun jumlahnya lebih sedikit.

Jessica sudah siap dengan kabar yang buruk, namun tetap saja ia mengaku syok saat dokter mengatakan yang sebenarnya tentang kondisi Devina.

Baca Juga : Ketahui Fakta dan Ciri-ciri Tanda Lahir yang Berbahaya Pada Bayi

Albinisme parsial Devina adalah kondisi genetik, namun bayi, dengan berat 7 kilogram, 12 ons saat lahir, masih sangat sehat.

Dilansir dari laman Mayo Clinic, albinisme atau yang biasa disebut dengan albino adalah keadaan atau kelainan yang diwariskan di mana produksi melanin dalam tubuh sangat sedikit atau bahkan tidak ada pigmen sama sekali dalam tubuh.

Jenis dan jumlah melanin yang diproduksi tubuh merupakan penentu warna kulit, rambut, dan mata.

Melanin juga berperan dalam pengembangan saraf optik, sehingga penderita albinisme memiliki masalah penglihatan.

Tanda-tanda albinisme biasanya tampak jelas pada kulit, rambut, dan warna mata, tetapi terkadang perbedaannya sedikit.

Orang dengan albinisme juga sensitif terhadap efek matahari, sehingga mereka berisiko lebih tinggi terkena kanker kulit.

Baca Juga : Terjebak Hujan? Tenang, 5 Aktivitas Ini Bisa Dilakukan Dengan Anak di Rumah

Meskipun albinisme tidak bisa disembuhkan seumur hidup, kondisi ini tidak menghalangi  penderitanya untuk bisa menjalani kehidupan secara normal.

Bagi penderita albinisme, paparan sinar matahari ini tidak boleh disepelekan karena bukan tidak mungkin bisa mengarah pada komplikasi yang lebih serius, yaitu kanker kulit.

Albinisme disebabkan oleh adanya perubahan atau mutasi pada salah satu gen yang bertugas membantu produksi melanin oleh sel-sel melanocytes yang terdapat di dalam mata dan kulit.

Akibat perubahan gen ini, produksi melanin menjadi terganggu (berkurang drastis atau tidak ada sama sekali).

Baca Juga : Sering Ngempeng? Awas, Bisa Menjadi Pencetus Pembusukkan Gigi Bayi

Sebagian besar bayi penderita albinisme akan mengalami gangguan penglihatan parah selama beberapa bulan pascalahir.

Setelah itu, penglihatan akan berkembang secara signifikan meskipun tidak akan pernah mencapai level penglihatan normal.

Selain pemeriksaan mata yang harus dilakukan rutin tiap tahun, pemeriksaan kulit juga tidak kalah pentingnya bagi penderita albinisme agar dokter mengetahui seberapa besar risiko mereka terkena kanker kulit, serta memberikan saran-saran pencegahannya.

Baca Juga : 2 Cara Ampuh Membersihkan Lendir pada Hidung Bayi, Jarang Diketahui

Penderita albinisme, sebisa mungkin jangan melakukan aktivitas di luar rumah ketika cuaca sedang panas terik. 

Jika terpaksa pergi ke luar, selalu gunakan krim tabir surya serta pakaian yang bisa melindungi diri dari paparan sinar matahari secara langsung. 

Namun, melihat pengalaman Jessica, beberapa orangtua anak-anak dengan albinisme menimpali dan mengatakan bahwa anak-anak mereka tumbuh sehat dengan kondisinya.

Yang lain mengatakan kepada Jessica bahwa Devina terlihat seperti boneka kecil.

Baca Juga : Awas Bakteri di Mulut Bayi, Ini Cara Menjaga Kebersihan Mulut Bayi

Albinisme yang terjadi pada kasus Devina ini menyebabkan rambutnya berwarna putih seperti salju.

Warna rambut putih ini akan berubah menjadi lebih gelap pada awal masa dewasa atau noda akibat paparan mineral normal dalam air dan lingkungan, dan tampak lebih gelap seiring bertambahnya usia.