GridHEALTH.id - Kylie Jenner beberapa waktu lalu menceritakan tentang perawatan wajahnya yang ia lakukan demi tampil menarik di hadapan publik.
Melansir Paper Magazine, anak bungsu dari keluarga konglomerat Kadarshian-Jenner ini membeberkan bahwa dirinya melakukan prosedur penebalan bibir atau biasa disebut dengan filler.
Baca Juga : Operasi Plastik Senilai 1 Miliar, Nita Thalia Alami Kelumpuhan Wajah
Kyile Jenner tak seperti semua saudaranya yang tak mengakui bahwa mereka melakukan serangkaian prosedur perawatan kecantikan.
Kylie mengakui melakukan suntik filler bibir pada 2015 hingga tampilan bibirnya terlihat seksi sepeerti saat ini.
Baca Juga : Aura Kasih Akui Ingin Miliki Anak Perempuan, 5 Makanan Sehat Ini Bisa Jadi Penunjangnya
Dilansir dari laman WebMD, filler bibir atau yang disebut dengan lip augmentation merupakan prosedur perawatan kecantikan yang digunakan untuk membuat bibir menjadi tebal, penuh, dan berisi.
Biasanya dokter yang melakukan prosedur ini akan menyuntikan cairan lip filler di area bibir dan sekitar mulut.
Cairan yang sering digunakan dalam filler bibir ini adalah hyaluronic acid karena substansi ini alami dan ditemukan di dalam tubuh.
Hyaluronic acid filler dapat mengubah penampilan dengan menambahkan bentuk, struktur, dan volume pada bibir.
Tetap saja efek kerjanya tidak akan bertahan selamanya, filler ini hanya bertahan sekitar enam bulan.
Baca Juga : Begini Prosedur Operasi Bibir Sumbing Anak yang Dibuang Orangtuanya Sekarang Tampil Cantik
Walaupun bentuk bibir Kylie Jenner terlihat menarik, ternyata filler bibir ini memiliki risiko kesehatan, diantaranya:
- Pendarahan di area suntikan.
- Bengkak dan memar.
- Kemerahan dan kelembutan di area suntikan.
- Mengaktifkan kembali luka dingin (herpes simpleks) pada bibir atau area di sekitar bibir.
Efek samping atau risiko yang lebih serius mungkin termasuk:
- Bengkak atau memar yang parah dan berkepanjangan berlangsung selama satu minggu hingga 10 hari.
- Asimetri bibir (bagian bibir berbeda ukuran).
- Benjolan dan perubahan bentuk bibir.
- Infeksi.
Baca Juga : Salah Kenakan Lip Balm, Pelajar Ini Nyaris Tewas Karena Minyak Almond
- Suntikan ke pembuluh darah menyebabkan kehilangan jaringan.
- Maag, bekas luka, atau kekakuan bibir.
- Reaksi alergi menyebabkan kemerahan, bengkak, atau gatal di sekitar bibir.
- Pembengkakan ekstrem atau terserang demam.
Namun Kylie Jenner membuat pernyatan bahwa tindakan yang dilakukannya tidak disarankan untuk dilakukan orang lain.
"Aku tidak mencoba mengajak orang-orang atau wanita muda untuk tampil sepertiku atau membuat mereka berpikir seperti inilah penampilan mereka seharusnya.
Aku ingin mengajak semua orang atau wanita muda seperti aku untuk menjadi diri sendiri dan jangan takut bereksperimen dengan penampilan,", tulis Kylie di akun media sosial pribadinya. (*)