Find Us On Social Media :

Viral Pasangan Alami 'Gancet' Saat Berhubungan Intim, Ini yang Seharusnya Mereka Lakukan Agar Organ Vital Terlepas

Pasangan ini mengalami gancet, apa yang harus dilakukan?

GridHEALTH.id - Sebuah video yang memperlihatkan sepasang lelaki dan perempuan terbaring di brankar dalam kondisi saling berpelukan.

Di dalam video terlihat petugas medis membawa pasangan tersebut ke dalam ruangan untuk langsung ditangani.

Pasangan tersebut ternyata dalam kondisi 'gancet' saat sedang melakukan hubungan intim.

Baca Juga : 8 Kebiasaan Sepele yang Berisiko Memperparah Penyakit Ginjal, Penyakit yang Membuat Dian Al Mahri Pendiri Kubah Emas Meninggal

Artinya, organ vital sang pria tidak dapat dikeluarkan dari organ vital sang wanita.

Melansir Intisari, video viral tersebut pertama kali diunggah oleh pengguna Rama Azizi pada 26 Maret 2019 kemarin dan sudah ditonton sebanyak 4 ribuan kali.

Kejadian ini langsung memunculkan berbagai pertanyaan dari warganet.

Kejadian yang dialami oleh pasangan ini dalam istilah medis dinamakan penis captivus (penis mati) dan sangat jarang terjadi.

"Ketika penis berada di dalam vagina, itu menjadi semakin membesar. Otot-otot dasar panggul wanita berkontraksi secara ritmis saat orgasme. Sementara otot-otot itu berkontraksi, penis menjadi macet dan semakin membesar," ujar Dr John Dean, seorang dokter seksual senior yang berbasis di Inggris, melansir BBC.

Penis, yang terisi darah selama ereksi, dapat terus bertambah besar sebelum orgasme. 

Dinding vagina, yang terbuat dari jaringan otot, membesar dan berkontraksi saat berhubungan intim. Otot-otot di dalam vagina juga bisa berdenyut sedikit selama orgasme.

Baca Juga : 8 Kebiasaan Sepele yang Berisiko Memperparah Penyakit Ginjal, Penyakit yang Membuat Dian Al Mahri Pendiri Kubah Emas Meninggal

Kadang-kadang, otot-otot vagina dapat berkontraksi lebih dari biasanya. Kontraksi ini dapat mempersempit lubang vagina. 

Penyempitan ini dapat mencegah pria melepaskan organ vitalnya, terutama jika dia masih membesar dan ereksi.

Bagaimana caranya agar bisa lepas saat mengalami hal ini?

Melansir Healthline, organ vital pria akan terlepas setelah orgasme keduanya mencapai orgasme.

Sebab, saat itu otot vagina akan mulai rileks dan darah di dalam penis akan mulai mengalir sehingga ereksi akan berkurang.

Sebenarnya penis captivus ini tidak akan mungkin menyakiti organ vital masing-masing pasangan.

Hal terpenting ketika terjebak dalam kondisi ini adalah untuk tidak melakukan apapun yang dapat menyebabkan rasa sakit bertambah.

Menggunakan pelumas pun tidak akan berhasil ketika mengalami penis captivus.

Sebagai gantinya, cobalah untuk tetap tenang dan biarkan otot-ototnya rileks sendiri. Ambil napas dalam-dalam, dan otot-otot kemungkinan akan rileks.

Meskipun mungkin terasa lebih lama, sebagian besar pasangan hanya akan berhenti selama beberapa detik.

Namun jika sudah terjadi selama beberapa menit, segeralah hubungi dokter.(*)

Baca Juga : Risiko & Efek Samping yang Akan Dirasakan Pramono Edhie Setelah Jadi Pendonor Sumsum Tulang untuk Ani Yudhoyono