Find Us On Social Media :

Ariana Grande Unggah Hasil Scan Otaknya, Trauma 2 Tahun Lalu Berujung Seperti Ini

Ariana Grande unggah hasil scan otaknya

Baca Juga : Sempat Jatuh Sakit, Begini Penyebab dan Gejala Dalai Lama Terkena Infeksi Dada

- Ingatan terganggu.- Perubahan suasana hati dan pemikiran.- Menghindari pemikiran yang menyebabkan trauma (peristiwa traumatis).- Perubahan reaksi fisik dan emosional.- Mudah kaget atau takut.- Selalu waspada terhadap bahaya.- Perilaku merusak diri sendiri, seperti terlalu banyak minum atau mengemudi terlalu cepat.- Sulit tidur.- Kesulitan berkonsentrasi.- Lekas ​​marah, ledakan marah atau perilaku agresif.- Rasa bersalah atau malu yang luar biasa.

Baca Juga : Penelitian; 'Perilaku Selingkuh Bisa Dipengaruhi Keturunan Genetik', Begini Penjelasannya!

Hal ini bisa jadi dialami Ariana Grande, pasalnya kejadian 2 tahun lalu memang mengerikan dan kemungkinan menimbulkan trauma sangat besar.

"Trauma dapat meninggalkan dampak yang bertahan lama di otak dan kami dapat melihatnya dengan pencitraan SPECT (single-photon emission computer tomography). Dan Anda dapat mengobatinya dengan pengobatan atau terapi! Tetapi tanpa tes pencitraan atau pemindaian, Anda seperti melemparkan anak panah ke dalam kegelapan pada orang-orang," kata Dr Daniel Amen pada Daily Mail, seorang psikiater dan spesialis pemindaian otak terkemuka.

Setiap peserta dipindai dengan tes pencitraan SPECT akan diukur aliran darah melintasi otak dan di setiap wilayah otak.

Pada penderita PTSD, dalam susunan otaknya akan membentuk seperti berlian, seperti yang dialami Ariana Grande.

Baca Juga : Kisah 'Lelaki Paling Subur di Eropa', Ed Houben Miliki Ratusan Anak dengan Wanita dari Berbagai Negara!

Dr. Amen pun menunjukkan sebuah gambar hasil tes pencitraan pad otak penderita PTSD dan normal.(*)