Find Us On Social Media :

Dehidrasi Saat Berpuasa Membuat Kulit Kering, Berikut 5 Tips Jaga Kesehatan Kulit di Bulan Puasa

jaga kesehatan kulit selama puasa

GridHEALTH.id - Memasuki bulan puasa atau Ramadhan, biasanya kita tidak mengonsumsi makanan dan minuman selama lebih dari 12 jam.

Hal ini terkadang mengakibatkan tubuh kekurangan cairan atau yang biasa kita sebut dengan dehidrasi.

Tubuh yang kekurangan cairan ini bisa jadi membawa dampak pada kesehatan kulit, seperti kulit kering dan kusam.

Baca Juga : Aturan Mandi di Saat Puasa, Jangan Berlama-lama Karena Bikin Kulit Kering

Seorang dokter spesialis kulit, Dr. Ika Anggraini, SpDV yang ditemui dalam press conference yang diadakan oleh Bamed Skin Care pada Jumat (3/5/2019) lalu, menjelaskan bahwa tubuh tetap bermetabolisme seperti biasanya selama puasa, seperti mengekskresikan cairan dari keringat dan buang air kecil (urine) sehingga apabila asupan cairan kurang ketika sahur atupun buka puasa maka hal tersebut dapat menjadi kendala bagi tubuh.

Baca Juga : Yakin Diet yang Sedang Dilakukan Sudah Sesuai Kebutuhan? Diet Keliru Bisa Berisiko Fatal Lo!

"Terlebih lagi apabila terdapat penyakit penyerta contohnya diare, demam tinggi, ataupun diabetes melitus maka hal tersebut akan memperparah masalah dehidrasi kulit ketika Ramadhan.

"Kulit yang kering akibat dehidrasi akan menyebabkan barrier kulit terganggu sehingga bahaniritan ataupun bakteri lebih mudah masuk ke kulit,” jelasnya.

Oleh karena itu, dr. Ika merekomendasikan 5 tips menjaga kesehatan kulit selama bulan puasa, diantaranya:

Baca Juga : Yakin Diet yang Sedang Dilakukan Sudah Sesuai Kebutuhan? Diet Keliru Bisa Berisiko Fatal Lo!

1. Cukupi asupan cairan

Usahakan minimal mengonsumsi cairan sekitar 2 liter atau 8 gelas per hari saatsahur dan buka puasa.

"Direkomendasikan untuk minum 2 gelas air putih saat berbuka, 4 gelas saat makan malam hingga menjelang tidur, dan 2 gelas ketika sahur, mengonsumsi makanan berkuah (sup), sayurcontohnya selada, dan buah-buahan yang banyak mengandung air contohnya semangka dan jeruk sehingga dapat menambah asupan cairan pada tubuh selain dari konsumsi air minum," ujarnya.

Baca Juga : Waspadai 3 Klasifikasi Risiko Penderita Diabetes yang Ingin Berpuasa

2. Kurangi konsumsi kafein

Makanan atau minuman yang mengandung kafein tinggi, seperti kopi, teh, dan cokelat, tidak disarankan untuk dikonsumsi dalam dosis tinggi selama puasa.

Melansir dari Mayo Clinic, kafein tinggi dapat menyebabkan menyebabkan mual, lemas, sakit perut, bahkan sakit kepala.

Selain itu, kafein merupakan diuretik yang akan meningkatkan risiko kehilangan cairan dari tubuh.

Baca Juga : Agar Pengidap Lupus Bisa Menikmati Hidup, Ini yang Harus Dilakukan

3. Olahraga

Kata siapa selama bulan puasa kita tidak boleh melakukan aktivitas fisik seperti olahraga?

Nyatanya, olahraga selama bulan puasa juga diperlukan agar tubuh tetap dalam kondisi yang sehat dan bugar.

Baca Juga : Waspadai 3 Klasifikasi Risiko Penderita Diabetes yang Ingin Berpuasa

Namun perlu dibatasi untuk tidak melakukan olahraga dengan interval tinggi.

“Olahraga akan lebih optimal apabila dilakukan setelah berbuka puasa karena kebutuhan dan eksresi cairan yang meningkat ketika olahraga.

"Tentu saja akan lebih baik lagi dilakukan jika setelah menjalankan ibadah shalat tarawih, agar lebih lengkap ibadahnya," ujarnya.

Baca Juga : Hidup Sehat Tanpa Asam Urat, Berikut Tips Gampang Yang Bisa Kita Ikuti

4. Hindari paparan sinar matahari

Paparan sinar matahari yang berlebihan akan meningkatkan ekskresi keringat dari tubuh dan meningkatkan risiko terjadinya dehidrasi yang dapat menimbulkan kulit kering selama puasa.

5. Mandi dan gunakan pelembap

Layaknya hari biasa, selama puasa atau Ramadhan, tubuh juga perlu mandi minimal 2 kali dalam sehari.

Dr. Ika menyarankan untuk mandi menggunakan air biasa selama bulan puasa agar menjaga kelembapan tubuh.

Selain itu, tak lupa untuk tetap menggunakan sabun atau lotion yang mengandung pelembap.

Baca Juga : Sandra Dewi Umumkan Hamil Anak Ke Dua, Ini yang Harus Dilakukannya

Nah, itu dia 5 tips menjaga kesehatan kulit selama bulan puasa yang sering terjadi akibat dehidrasi.(*)