Berikut ini risiko atau bahaya yang mengancam gadis di bawah umur saat hamil di usia muda:
1. Organ reproduksi untuk gadis dengan umur di bawah 20 tahun ia belum siap untuk berhubungan seks atau mengandung.
Jika terjadi kehamilan berisiko mengalami tekanan darah tinggi (karena tubuhnya tidak kuat).
Kondisi ini biasanya tidak terdeteksi pada tahap-tahap awal, tapi nantinya menyebabkan kejang-kejang, perdarahan bahkan kematian pada ibu atau bayinya.
Bahkan 60% lebih wanita yang melahirkan di usia muda mungkin meninggal pada tahun pertama kehidupan daripada mereka yang lahir dari ibu yang berusia lebih dari 19 tahun, dan keluarga lebih cenderung menjadi miskin dan tidak sehat.
Baca Juga: Giliran Muzdalifah Geram Keburukan Fadel Islami Setelah Katakan Jujur Alasan Nikahi Janda 5 Anak Ini
2. Kondisi sel telur pada gadis dibawah 20 tahun, belum begitu sempurna, sehingga dikhawatirkan bayi yang dilahirkan mengalami cacat fisik atau cacat bawaan lainnya.
3. Berisiko mengalami kanker serviks (kanker leher rahim), karena semakin muda usia pertama kali seseorang berhubungan seks, maka semakin besar risiko daerah reproduksi terkontaminasi virus.