Baca Juga: Jadi Besan Konglomerat Indonesia, Ibunda Syahrini Banting Setir Jual Peyek Seharga 200 Ribu
Ketika Sydney melepas cincin-cincin itu, tulang selangkanya memar dan lehernya begitu lemah.
Meski begitu, Sydney tidak menyesali usahanya untuk memanjangkan lehernya.
Lehernya pun kembali ke bentuk semula, dan tidak memanjang seperti yang dibayangkan orang-orang.
Awalnya memang Sydney merasa lehernya lebih panjang dari sebelumnya, tapi lama kelamaan itu menyusut ke bentuk normal.
Baca Juga: Terseret Kasus Ikan Asin, Ibunda Barbie Kumalasari Menangis Disebut Bipolar Hingga Jualan Pempek
"Saya benar-benar menikmati cincin di leher saya. Saya merindukan sensasi berat di tulang selangka, yang dengan cara aneh sangat menghibur," pungkasnya.
Sebaiknya jika kita memiliki obsesi terhadap sesuatu, pikirkan dulu baik buruknya bagi kesehatan kita. (*)
Baca Juga: Meski Dimusuhi, Asam Urat Ternyata Mampu Tangkal Radikal Bebas di Dalam Tubuh
#gridhealthid #gridnetworkjuara
Artikel ini sudah pernah tayang di Grid.id dengan judul 5 Tahun Regangkan Lehernya Karena Obsesi Dengan Jerapah, Begini Nasibnya Sekarang