Infus kromosom merupakan suntikan untuk menghambat gen SLC24A5 yaitu gen dalam Kromosom 15 yang menentukan jumlah melanosit, sehingga membuat kulit gelap menjadi lebih cerah.
Sedangkan stem cell adalah sel biologis yang menjadi jejak utama DNA.
Stem cell ini dapat meremajakan diri dan menghasilkan lebih banyak sel untuk sumber pembentukan sel baru.
Ia bertugas untuk memastikan setiap sel yang usang diganti dengan sel baru dengan jenis dan fungsi yang sama.
Namun, pelaksanaan terapi stem cell di Indonesia memang tak semua rumah sakit bisa melakukannya.
Baca Juga: Berjuang Lawan Kanker Payudara, Artis Lesung Pipi Ini Sampai Alami Patah Tulang Kedua Kakinya
Hanya beberapa rumah sakit yang sudah bisa melakukan layanan dengan persetujuan pemerintah.
Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) nomor 32 tahun 2014 tentang Penetapan Rumah Sakit Pusat Pengembangan Pelayanan Medis Penelitian dan Pendidikan Bank Jaringan dan Sel Punca, hanya ada 11 rumah sakit yang diberi izin terapi stem cell ini.