Find Us On Social Media :

Inilah Aneka Warna Urine dan Artinya, yang Menggambarkan Kondisi Kesehatan Kita

Ketahui perubahan warna urin yang bisa jadi tanda tubuh miliki penyakit serius.

Penyebab lainnya yang dapat membuat warna urin menajadi oranye adalah konsumsi obat-obatan antiinflamasi, obat pencahar dan obat untuk kemoterapi.

 Baca Juga: Gunakan Foto Cantik Untuk Menipu, Wajah Nenek Ini Bikin Syok Mas Yusuf yang Akan Menikahinya

Hijau atau biru

Urin berwarna hijau atau biru bisa disebabkan oleh pewarna makanan ataupun pewarna yang digunakan untuk tes fungsi ginjal dan kandung kemih, bisa juga disebabkan oleh konsumsi obat-obatan tertentu.

Baca Juga: Banyak yang Tidak Tahu Karenanya Tidak Suka, Padahal Si Hijau Kribo Ini Bisa Cegah Penyakit Leukemia

Penyebab lainnya yang dapat merubah warna urin menjadi hijau atau biru adalah hiperkalsemia jinakfamilial, atau kelainan bawaan yang jarang dan kadang disebut juga sindrom popok biru yang banyak dialami anak-anak.

Selain itu, urin hijau bisa terjadi akibat infeksi saluran kemih yang disebabkan oleh bakteri pseudomonas.

Cokelat

Urin berwarna cokelat dapat disebabkan oleh konsumsi obat-obatan yang dapat menggelapkan warna urin, seperti obat antimalaria, obat pencahar yang mengandung cascara atau senna, dan methocarbamol atau obat pelemas otot.

Selain itu, urin berwarna cokelat dapat mengindikasikan gangguan hati dan ginjal, serta infeksi saluran kemih.

Latihan yang ekstrim dan cidera otot akibat olahraga, juga dapat menyebabkan kerusakan ginjal dan urin menjadi berwarna cokelat.

 Baca Juga: Percayalah, 1 dari 4 Kurir Telah Mencicipi Makanan yang Diantarnya Ke Konsumen, Ini Faktanya

Putih atau keruh

Urin dengan warna putih atau keruh, dapat menjadi tanda seseorang menderita infeksi saluran kemih dan batu ginjal.

Ini juga bisa menandakan urin mengandung protein yang berarti tubuh memiliki masalah ginjal dan sebaiknya  lakukan konsultasi dengan dokter.

Segeralah pergi ke dokter apabila menyadari perubahan pada warna urin yang tidak disebabkan oleh makanan atau obat yang baru dikonsumsi, terutama jika perubahan warna urin terjadi selama lebih dari satu hari.

Selain itu, jika disertai dengan demam, nyeri punggung , muntah, merasa sangat haus, atau keputihan, segeralah tanyakan ke dokter tentang penyebab dan bagaimana cara penyembuhannya.(*)