Diketahui, kejadian mengerikan ini terjadi desa Bool East, di pulau Biliran, Filiphina.
Menurut polisi awalnya Roger Paje, Eduardo Rosquitos, dan rekannya Edgardo Canete mengadakan pesta minuman keras pada hari Minggu sekitar jam 8 pagi.
Baca Juga: Tidak Ada Penyakit Maag, Ternyata yang Benar Adalah Penyakit Ini
Rosquitos kemudian dibunuh lima jam kemudian saat masih tertidur di lantai beton rumah Paje.
Saksi kasus tersebut, Edgardo Canete mengatakan kepada polisi bahwa ia terkejut dan terbangun dari tidurnya karena suara mesin gergaji.
Setelah itu ia melihat kepala Rosquitos sudah terputus dari tubuhnya.
Takut nyawanya terancam Canete segera melompat dari jendela dan segera melarikan diri dari rumah tersebut.
Sang paman Paje kemudian ditangkap oleh polisi di tempat kejadian yang sudah dipenuhi oleh darah.