Find Us On Social Media :

Bullying di Sekolah Kembali Terjadi, Korban Mengeluh Jantungnya; “Mi, Jantungku Mau Lepas Mi, Jantungku Mau Lepas"

Korban bullying "Jantungnya mau lepas"

GridHEALTH.id Bullying di sekolah kembali terjadi.

Kali ini kasusnya terjadi beberapa hari lalu.

Kejadian ini terkuak ke khayalak umumdan menjadi viral setelah orangtu korban mengunggah sakit yang diderita anaknya pada 18 September pukul 08.42 di facebook.

Baca Juga: Gangguan Kulit Berupa Bisul, Bolehkah Dipencet? Ini Kata Dokter

Pemilik akun @SilvianaIkaHarsanti bercerita mengenai sakit yang diderita anaknya.

Menurutnyanya mengeluh jantungnya sakit. Anaknya menggambarkan sakit yang dideritanya itu seperti jantungnya mau copot.

Lalu sang anak mengalami demam hingga empat hari.

Ternyata setelah diselediki si anak mengaku jika dirinya telah diinjak di bagian dada oleh temannya.

Pelaku, kerap melakukan hal tersebut kepada anak-anak lainnya.

Maksudnya membagikan ceritanya ini tidak lain supaya orangtua memperhatikan anak-anaknya betul-betul, tak terkecuali masalahnya dan menanggapi serius setiap keluhannya.

Baca Juga: Bantu Atasi Bisul Dengan Menggunakan Lidah Buaya, Begini Caranya

Dalam unggahannya di facebook ibu Silviana Ika Harsanti menuliskan;

“Seminggu yg lalu, adek pulang sekolah tiba2 bilang ‘Mi, jantungku mau lepas mi, jantungku mau lepas’, sambil megangin dadanya...sambil meringis menahan sakit.

Aku yg waktu itu tdk begitu menghiraukan, cuma bilang ‘Dek omong ya baik2 dek, gak boleh omong yg kyk gt, bilang dek arka sehat mi, pinter mi gt lo’.

Dan dia tetep bilang, ‘Jantungku mau lepas mi’.

Lalu aku tanya, ‘Dadanya sakit kah dek?’

Arka jwb, ‘Iya mi..’

Sampai rumah dia ganti baju sendiri dan tidur, sorenya dia bangun, lalu tetep bilang, jantungku mau lepas mi,sakit"

Baca Juga: Tersangka Kasus Korupsi Imam Nahrawi Memiliki 7 Anak, Begini Cara Menjaga Kesuburan Pria

Aku tanya, ‘Sakit kenapa dek? Jatuh kah td disekolah? Atau dipukul temannya?’

Arka jwb, ‘Enggak mi..’

 

Lalu malamnya aku periksakan ke dr.SPA ..

Dan cuma dikasih anti-nyeri dan vitamin.

Besoknya, dia demam..

Sambil blg dadanya msh sakit.

Waktu kulihat dada dan bahunya kemerahan...

(Krn dia mandi dan pakai baju sendiri,jd saya ga tau kalo ada kulitnya kemerahan..)

Aku nanya lg, ini knp dek..

Akhirnya dia ngaku kalo hbs diinjak + dipukul temannya waktu mewarnai sambil baring..

Duh dek, knp ga blg dr kmrn waktu periksa...

Baca Juga: Dewi Perssik Mengaku Masih Harus Mengenal Suaminya, Masih Tunda Punya Anak Padahal Risikonya Tidak Kecil

Dia takut mau bilang..takut dimarahin...

Dan Katanya sering dipukul sama "temannya" yg itu...

Awal2 msk sekolah, dan hampir tiap hr dia cerita tentang tingkah laku "temannya" itu.

Akhirnya periksa lg ke RS, sama dokter disuruh utk Rontgen..

Krn ga tau ada luka di dalam atau tdk,Krn msh ngeluh sakit.

Alhamdulillah hasil pemeriksaan normal semua, cuma dia masih ngeluh sakit, sesak dadanya , bahu dan perutnya sakit.

Sampai 4 hari arka demam..

Hari ke 4 cek laborat, Krn demam lebih 3 hari..

Alhamdulillah hasilnya jg bagus..

Jadi selama ini arka demam Krn menahan nyerinya...

Baca Juga: 4 Mitos Penyebab Bisul, Dari Duduk di Atas Bantal Sampai Makan Telur, Cek Faktanya!

Sewaktu saya tahu anak saya dipukul dan diinjak, saya tlp ibu anak itu, utk bilangin anaknya ga boleh mukul/nginjak/nendang arka lg Krn arka sampai sakit..

Ibunya cuma bilang katanya anaknya cm membalas, Krn Arka yg nyeblek pantatnya anak itu.. seakan mencari pembenaran...

Waktu kutanya arka bilang, ‘Aku ga pernah mukul tman mi, ga boleh mukul teman, sama Bu guru jg bilangin ga boleh mukul teman. Aku waktu itu tiduran lg mewarnai, trus diinjak dan dipukul dada dan perutku mi..’

Arka jg bilang ‘Temannya itu jg sering mukul dan nginjak teman lainnya di kelas.’

Jd fix, saya tahu "mungkin" dia sering melakukan hal itu, tp tdk pernah dinasehati kalau itu perbuatan yg salah,jd dia sering melakukan itu ke teman2nya,,,

Dari kecil, anak² selalu saya ajarin

Tentang pentingnya attitude..

Utk selalu bilang

Terima kasih, minta maaf, minta tolong, bersikap yg sopan, berkata yg baik2 dan ga boleh mukul atau menyakiti teman,Krn kalo dipukul itu sakit..

Sampai sekarang kalau diingat, nyesek..

Baca Juga: Studi : Berenang, Bersepeda, dan Jalan Kaki, 3 Olahraga Terbaik Untuk Penderita Hipertensi

Kalo anak kita di gitukan sama temannya, dan temannya itu ga pernah tau salah..

Kemarin jg, pulang sekolah arka didorong lg sama temannya itu sampai jatuh...

Yuk mom, ajarin anak2 tentang pentingnya attitude..

Krn itu akan sangat bermanfaat sampai nanti...”

Menilik dari kasus yang diceritakan di atas, apa yang dialami oleh Arka bisa menyebabkan cidera dada.

Tanda dan gejala yang paling umum, melansir healthdirect.gov.au, adalah; rasa sakit di dada yang memburuk saat tertawa, batuk, atau bersin, sulit bernafas, memar, juga pembengkakan.

Jika cedera parah, mungkin ada perdarahan internal. Cirinya; batuk darah, atau cirinya tidak begitu jelas seperti; kulit pucat dan lembab, mual, haus yang ekstrem.

Baca Juga: Kasihan, Remaja Malang 16 Tahun Ini Oleh Orangtuanya Disebut Mirip Ular, Kulitnya Bersisik dan Setiap 6 Minggu Ganti Kulit

Jika ini smapai terjadi jangan dibiarkan, segera minta pertolongan medis terdekat.(*)