Find Us On Social Media :

Pil KB Ternyata Aman Bagi Wanita Yang Belum Pernah Berhubungan Badan, Ini Kata Ahli

Pil KB ternyata aman untuk wanita yang belum pernah berhubungan badan.

GridHEALTH.id - Sebagian besar orangtua pasti sangat khawatir saat anak gadisnya mengalami gangguan haid.

Salah satu gangguan haid yang sering dialami gadis remaja diantaranya adalah haid yang tidak teratur.

Baca Juga: 11 Hal Ini Tak Boleh Dilakukan Selama Haid Karena Ganggu Kesehatan!

Masalah tersebut sebenarnya sangat umum, terutama pada beberapa tahun pertama seorang gadis mendapatkan menstruasi.

Untuk mengatasi masalah haid ini ternyata ada beberapa cara yang dilakukan salah satunya adalah pemberian pil KB.

Dikutip dari WebMD, pil KB mengandung versi sintetis dua hormon yang diproduksi secara alami dalam tubuh wanita yaitu estrogen dan progestin.

Kedua hormon ini mengatur siklus menstruasi wanita, dan tingkat naik-turunnya hormon ini memainkan peran penting dalam kehamilan.

Baca Juga: Radang Sendi Bisa Terjadi Pada anak, Ini Risikonya Bagi yang Obesitas

Pil kontrasepsi ini tersedia dalam dua jenis, pil kombinasi (mengandung progestin dan estrogen) dan pil mini (hanya progestin).

Menurut dr. Boy Abidin, SpOG(K), saat ditemui tim GridHEALTH.id dalam acara peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia "The Power of Options" 26 September 2019 di Jakarta menjelaskan pil KB dapat menjadi pilihan untuk mengatasi masalah haid yang tidak teratur ini.

Baca Juga: Berita Kesehatan Popular: Demonstrasi Telah Usai Efek Gas Air Mata Masih Dirasakan di Palmerah, Korban 1 Orang Mahasiswa Kritis, 1 Pelajar SMA Meninggal Dunia

"Pil kontrasepsi ini bisa mengatur haid lebih teratur. Jadi, kalau wanita mengalami gangguan haid bahkan untuk anak remaja pun, kalau mens-nya tidak teratur, kalau dia tidak mempunyai masalah yang lain, yang menyebabkan mens dia tidak teratur, artinya lebih karena efek hormonal, maka biasanya saya akan berikan pil KB," kata dr. Boy.

Lebih lanjut, ia menjelaskan pemberian pil KB ini hanya untuk mengatur kadar hormon supaya lebih teratur.

"Pil KB ini hanya untuk mengatur kadar hormon pada anak supaya lebih teratur," lanjutnya.

Baca Juga: High Heels Membuat Wanita Berisiko Mengalami Radang Sendi, Jangan Gunakan Lebih dari 1 Jam

Pemberian obat ini memiliki durasi waktu tersendiri, yakni tidak lebih dari 3 bulan.

"Kita biasanya kasih 3 bulan, setelah 3 bulan kita stop. Bulan ke empat dan kelima dia biasanya akan lebih teratur."

Sehingga hal ini bisa dikatakan aman bagi wanita yang mengalami masalah haid yang tidak teratur, tak terkecuali gadis remaja yang belum pernah melakukan hubungan badan.

"Jadi tujuannya untuk mengatur siklus saja, jadi oke, aman digunakan yang belum melakukan sexual activity" pungkas dr. Boy. 

Baca Juga: Jangan Sepelekan Radang Sendi, Bisa Meningkatkan Risiko Kematian Akibat Penyakit Jantung

Akan tetapi perlu diingat, agar penanganannya lebih tepat dan akurat sangat penting bagi orangtua untuk berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter terkait sebelum memberikan pil KB pada anaknya masing-masing.(*)

#gridhealthid #inspiringbetterhealth