Find Us On Social Media :

Breaking News Wiranto: 2 Luka Tusuk Pada Tubuhnya Mencapai Lapisan Peritoneum Berisiko Picu Peritonitis

GridHEALTH.id - Menko Polhukam, Wiranto baru-baru ini mengalami hal yang tidak mengenakan saat kunjungannya ke Pandeglang, Banten, Kamis (10/10/2019).

Dimana pria 72 tahun tersebut menerima dua luka tusuk dari seorang pria tidak dikenal.

Baca Juga: Breaking News: Ternyata Wiranto Kena 2 Tusukan Sajam, Sampai Menembus Lapisan Peritoneum, Mengancam Jiwa Menko Polhukam

Luka tusuk yang dialaminya pun cukup parah hingga tembus sampai lapisan peritoneumnya.

Diketahui peritoneum ini merupakan lapisan perut yang berfungsi melindungi berbagai organ di dalam rongga perut.

Jika lapisan tersebut terluka maka berisiko juga terkena peritonitis yang bisa mengancam jiwa.

Menurut Mayo Clinic, peritonitis merupakan peradangan yang terjadi akibat adanya infeksi bakteri atau jamur pada lapisan tipis dinding dalam perut (peritoneum).

Baca Juga: Dua Faktor Ini Sering Buat Ibu Hamil Alami Vertigo, Begini Cara Mengatasinya

Seseorang yang mengalami peritonitis akibat luka tusuk umumnya ditandai dengan gejala seperti demam, mual, muntah, lemas, merasa haus, dan jantung berdebar cepat.

Penyebab peritonitis sendiri dibagi menjadi dua yaitu peritonitis primer dan peritonitis sekunder.

Baca Juga: Berita Kesehatan Popular: Kecemasan 40 Wanita Pacar Playboy Tampan yang Meninggal Dunia, Hingga Zat Besi Bagi Istri Tokoh Nasional yang Berusia muda

Peritonitis primer adalah peritonitis bakteri spontan (SBP) yang terkait dengan sobekan atau infeksi pada cairan rongga peritoneal, sedangkan peritonitis sekunder dikarenakan infeksi yang telah menyebar dari saluran pencernaan.

Kedua peritonitis sangat mengancam jiwa karena bisa menyebabkan beberapa komplikasi, seperti infeksi yang menyebar ke aliran darah dan seluruh tubuh (sepsis).

Kondisi ini bisa menyebabkan tekanan darah menurun drastis alias syok sepsis sehingga beberapa organ tubuh gagal berfungsi.

Baca Juga: Disebut Pakai Sesuatu yang Tak Lazim Untuk Cari Rezeki, Syahrini Malah Rasakan Sakit Sebelum Naik Panggung: 'Dari Dulu Sudah Terbiasa Begini'

Komplikasi lain yang dapat muncul akibat peritonitis adalah terbentuknya abses atau kumpulan nanah pada rongga perut tersebut.

Adhesi perut atau perlengketan usus juga dapat terjadi, sehingga menyebabkan usus tersumbat.

Jika hal ini terjadi tentunya harus segera ditangani oleh dokter terkait, biasanya dokter akan menyarankan penderita peritonitis untuk menjalani rawat inap di rumah sakit.

Adapun pengobatannya berupa pemberian obat-obatan seperti antibiotik suntik atau obat antijamur untuk mencegah infeksi. 

Baca Juga: Vertigo Bisa Menjadi Tanda Awal Adanya 3 Penyakit Kronis Ini, Waspada!

Selain itu, bisa juga dilakukan pembedahan untuk membuang jaringan yang terinfeksi atau menutup robekan yang terjadi pada organ dalam.(*)

#gridhealthid #inspiringbetterhealth