Menurutnya, tingkat serotonin yang tinggi membuat reseptor pada otak menjadi masalah. Hal ini akan berdampak pada perkembangan otak yang tidak sebagaimana mestinya. Reseptor tidak terbiasa dengan tingkat serotonin yang tinggi.
Baca Juga: Pembuluh Darah Masuk ke Kornea, Artis Muda Ini Hampir Alami Kebutaan Akibat Kebiasaannya Setiap Hari
Penelitian ini sebenarnya menambahkan bagaimana serangan kekebalan tubuh ringan seperti flu dapat mengubah sistem saraf pusat.
Beberapa penelitian sebelumnya telah menghubungkan infeksi ringan seperti flu selama kehamilan dengan autisme serta keterlambatan kognitif pada janin.
Apakah itu berarti setiap Mama mengalami flu akan otomatis merusak sistem saraf? “Tidak semua kondisi infeksi virus dan peradangan merusak sistem saraf pusat janin,” ujar Bonnin.Menurutnya lagi, ketika terjadi infeksi pada kehamilan risiko terjadinya aneka penyakit saraf hanya meningkat dan tidak secara otomatis langsung menderita penyakit saraf.
Namun, setiap ibu hamil ada baiknya mengetahui bahaya flu saat hamil dengan cara mencegah terjadinya aneka infeksi virus saat hamil.
Mengonsumsi makanan sehat dan beristirahat cukup akan membantu ibu hamil terhindari dari infeksi ringan seperti flu.Artikel ini telah tayang di nakita.id dengan judul "Jangan Sepelekan Flus Saat Hamil Ini Bahayanya", https://https://nakita.grid.id/read/022216/jangan-sepelekan-flu-saat-hamil-ini-bahayanya?