GridHEALTH.id - Setiap manusia sering kali merasa jijik jika melihat sesuatu yang tidak disukainya.
Baca Juga: Morning Sickness Tak Selalu Dialami Ibu Hamil, Ini Alasannya
Entah itu bangkai binatang, luka berdarah-darah, tumpukan sampah, hingga aroma busuk yang tercium.
Reaksi pertama saat melihat, mendengar atau mencium adalah rasa mual, diikuti keinginan untuk muntah.
Kenapa hal tersebut bisa terjadi? Dilansir dari dailymail.co.uk ternyata ada penjelasan ilmiah di balik hal ini.
"Saat kita melihat sesuatu yang menjijikkan atau hal yang tidak kita sukai, otak akan mencerna petunjuk visual tersebut selayaknya sebuah racun.
Kemudian pesan ini akan sampai ke bagian otak yang mengendalikan keinginan untuk muntah. Bagian ini terletak di bawah otak," terang Richard Clarke, seorang ahli saraf di University College London.
Clarke kemudian melanjutkan, "Otot perut kemudian akan jadi menegang, kita menghasilkan banyak air liur, serta tenggorokan juga ikut mengencang sebagai upaya agar asam lambung tersebut tidak keluar dari kerongkongan."
"Jika pesan yang disampaikan ke otak ini begitu kuat dan kerongkongan tidak bisa menahannya, maka kita pun benar-benar muntah," lanjutnya.
Clarke meyakinkan, sebenarnya muntah saat melihat sesuatu yang menjijikkan adalah mekanisme tubuh untuk melindungi dirinya saat merasa tidak nyaman, sehingga hal ini adalah sesuatu yang wajar dan alami.
"Jadi, tidak usah berpikiran bahwa kita sakit saat muntah melihat sesuatu yang menjijikkan."
Seorang dosen di King College London, Adam Perkins menambahkan, refleks orang yang mengalami mual dan muntah saat melihat hal menjijikkan cenderung lebih kuat bertahan hidup.
"Daerah otak yang merespons hal yang tidak wajar berarti bekerja sehingga kita 'terhindar' dari pelanggaran moral," ungkapnya. (*)