GridHEALTH.id - Pengobatan jerawat menggunakan bahan alami menjadi salah satu informasi yang paling banyak ditemukan di dunia maya.
Akan tetapi banyak dari informasi pengobatan jerawat menggunakan bahan alami tersebut ternyata tidak benar adanya.
Seperti kita ketahui jerawat memang menjadi masalah kesehatan yang sangat menyebalkan bagi penderitanya.
Selain rasa sakit yang sering ditimbulkan, benjolan-benjolan yang muncul pun sangat mengganggu penampilan.
Baca Juga: Nyawa Pria Ini Hampir Melayang Setelah Pencet Jerawat di Area 'Segitiga Kematian'
Jadi tidak heran jika ada informasi pengobatan jerawat menggunakan bahan alami, banyak orang yang mencoba melakukannya.
Meski tidak semua pengobatan jerawat menggunakan bahan alami yang tersebar di internet tidak benar, tapi setidaknya dengan membaca artikel ini kita menjadi lebih berhati-hati.
Pasalnya beberapa pengobatan jerawat menggunakan bahan alami ini memang belum teruji manfaatnya, bahan berisiko merusak kulit.
Berikut adalah lima pengobatan jerawat menggunakan bahan alami yang tidak terbukti khasiatnya:
1. Pasta gigi
Inilah salah satu obat jerawat alami paling populer. Katanya sih, pasta gigi yang efeknya dingin mampu mengeringkan jerawat yang memerah.
Biasanya, jerawat diolesi pasta gigi sebelum tidur, dan esok paginya kering karena pasta gigi menyerap kelebihan minyak.
Namun menurut Dr Mahendra Patel, ahli farmasi dan anggota Royal Pharmaceutical Society, hal itu belum terbukti kebenarannya.
"Pasta gigi mengandung berbagai bahan kimia yang seringkali dapat memperburuk jerawat dan kemudian menyebabkan iritasi pada kulit," katanya.
Baca Juga: Hubungan Intim Bisa Maksimal Jika Dilakukan Pada Waktu Ini, Bukan Malam Hari
2. Lemon
Lemon mengandung bahan antioksidan dan antibakteri, tetapi mengoleskan buah sitrus ini langsung ke kulit bisa menyebabkan kulit terasa pedas, terbakar, dan mengelupas.
Selain itu, bekas olesan lemon bisa menimbulkan bercak keputihan pada area kulit yang diolesi.
3. Es batu
Menempelkan kantong berisi es batu pada bagian tubuh yang memar efektif untuk mengurangi bengkak yang ditimbulkan. Karenanya, banyak orang yang percaya bahwa es batu memberi efek yang sama pada jerawat.
Es batu memang bisa meredakan nyeri dengan membuat area tersebut mati rasa, dan menekan pembuluh darah sehingga membuat jerawat tidak begitu memerah. Tetapi semua itu hanya sementara.
Pada kenyataannya, es batu tidak mengandung bahan aktif apa pun untuk membantu mengatasi penyebab jerawat. Menempelkan es batu langsung pada kulit lebih dari 30 menit malah bisa merusak jaringan kapiler halus di bawah kulit (ice burn).
4. Bawang putih
Dulu, orangtua kerap menggunakan bawang putih untuk mengobati mata bintitan. Bahan antibakteri pada bawang putih diyakini dapat mencegah bintitan tumbuh lagi, bukan untuk menyembuhkan yang sudah ada. Nah, apakah bawang putih juga memiliki khasiat yang sama untuk jerawat?
National Health Service menyatakan, bawang putih merupakan sumber vitamin C dan B6. Namun riset yang diadakan oleh NHS dan British Dietetic Association membuktikan, belum ada bukti nyata bahwa bawang putih mampu menyembuhkan jerawat.
Menggosokkan bawang putih pada kulit bahkan bisa menyebabkan rasa terbakar pada kulit.
Diallyldisulfide, senyawa kimia dalam bawang putih, sensitif pada panas sehingga memicu luka seperti terbakar jika langsung terpapar pada kuilt.
5. Putih telur
Putih telur dikabarkan sebagai obat jerawat alami paling mujarab. Bahan ini diyakini kaya akan protein yang mampu menutrisi kulit, sehingga ketika dioleskan pada area yang berjerawat bisa menghasilkan kulit yang halus seperti kulit bayi.
Padahal, kulit telur bersifat komedogenik, sehingga cenderung menyumbat pori-pori dan membentuk komedo. Dengan sendirinya, kabar bahwa putih telur efektif untuk meredakan jerawat ternyata tidak terbukti.
Karena banyak dari obat jerawat alami ini yang tidak terbukti khasiatnya, Dr Patel menyarankan para pasiennya untuk berkonsultasi dengan dokter kulit atau ahli dermatologi.
Dengan begitu, kita akan mendapatkan obat atau perawatan yang sesuai kondisi kulit masing-masing.(*)
#gridhealthid #inspiringbetterhealth