GridHEALTH.id - Beberapa titik di daerah Jabodetabek terendam banjir sejak dini hari, Rabu (1/1/2020).
Banjir di awal tahun 2020 ini rupanya menjadi salah satu musibah pembuka tahun ini.
Baca Juga: Hujan Lebat Tak Kunjung Reda, Sambutan Awal Tahun 2020 Beberapa Titik di Jakarta Terendam Banjir
Banjir yang kini merendam pemukiman warga ini terjadi akibat guyuran hujan lebat sejak Selasa (31/12/2019) sore lalu.
Akibatnya, beberapa ruas jalan yang terendam banjir itu membuat sejumlah kendaraan mogok.
Namun rupanya bukan hanya kendaraan saja, banjir di awal tahun 2020 ini akhirnya menelan seorang korban jiwa yang merupakan remaja 16 tahun.
Baca Juga: Diasuh Baby Sitter Tanpa Diberi ASI, Kondisi Anak Medina Zein Diungkap Sang Ayah
Dalam sebuah video yang beredar, terlihat seorang remaja laki-laki tergeletak di tengah jalan.
"Astaghfirullahaladziim, itu anak mana coba Ya Allah," ucap sang pengunggah video amatri tersebut.
Seorang remaja bernama Arfiqo Aif Ardana, 16 tahun, tewas diduga tersengat aliran listrik saat banjir menggenangi daerah Gang 12, RT. 12 RW. 16, Kampung Irian, Kelurahan Serdang, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Diketahui, remaja yang meninggal sekitar pukul 05.30 WIB tersebut baru saja pulang dari pesta perayaan malam pergantian tahun.
Padahal, remaja 16 tahun diketahui tidak terlihat memegang aliran listrik atau bersentuhan dengan barang elektronik.
Baca Juga: Diasuh Baby Sitter Tanpa Diberi ASI, Kondisi Anak Medina Zein Diungkap Sang Ayah
Diduga remaja ini tewas tersetrum listrik lantaran tiang listrik di sekitar jalan tersebut mengalami kebocoran.
Sengatan listrik memang menyebabkan gangguan pernapasan dan bahkan kehilangan kontrol atas ototnya.
Tak hanya itu, dalam tegangan tinggi, sengatan listrik memiliki risiko pingsan, kontraksi jantung, hingga berhentinya denyut jantung.
Peristiwa yang menimpa remaja 16 tahun ini menjadi salah satu hal penting yang perlu diperhatikan selama banjir, yaitu menjaga agar tak tersengat listrik.
Melansir laman Kompas.com, Ikhsan Asaad, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta memberikan sejumlah himbauan untuk menghindari sengatan listrik di musim penghujan terutama saat banjir, yaitu:
1. Hindari berteduh di dekat instalasi kelistrikan seperti tiang, gardu, panel PJU dan lainnya.2. Bila akan melewati genangan banjir, gunakan sepatu boots yang kedap air agar terhindari dari risiko bahaya seperti bakteri, pecahan kaca, paku dan tegangan listrik bocor. 3. Dalam kondisi basah, gunakan sarung tangan karet bila ingin menyentuh instalasi kelistrikan.4. Bila menjumpai instalasi kelistrikan yang berpotensi bahaya, beri tanda bahaya dan laporkan ke contact center PLN 123.
PLN juga memberikan sejumlah tips untuk mengantisipasi bahaya listrik saat banjir, yaitu:
1. Matikan instalasi listrik di dalam rumah.2. Cabut peralatan listrik yang masih tersambung dengan stop kontak.3. Naikkan alat elektronik ke tempat yang lebih tinggi.4. Bila aliran listrik yang terkena banjir tidak padam segera hubungi contact PLN 123.5. Hubungi instansi terkait penanggulangan bahaya banjir.
Baca Juga: Tak Hanya Medina Zein, Berikut 4 Artis Indonesia yang Pernah Konsumsi Amfetamin
Setelah banjir surut, masyarakat harus memastikan peralatan elektronik maupun instalasi dalam keadaan kering.
Semoga tak ada lagi korban jiwa akibat banjir di tahun 2020 ini. (*)
Baca Juga: Hujan Lebat Tak Kunjung Reda, Sambutan Awal Tahun 2020 Beberapa Titik di Jakarta Terendam Banjir