Find Us On Social Media :

Lahirkan Bayi Kembar Tidak Identik, Syahnaz Sadiqah Harus Suntik Pengencer Darah

Perjalanan Syahnaz Sadiqah lahirkan bayi kembar dengan selamat ternyata tak mudah, harus suntik pengencer darah.

GridHEALTH.id - Syahnaz Sadiqah baru saja melahirkan bayi kembar laki-laki dan perempun dengan selamat, di RSIA Bunda Jakarta.

Kedua anak kembar tidak identiknya itu diberi nama Zunaira Alessia Safaraz Ismail dan Zayn Sadavir Ezhilan Ismail.

Tapi tahukah perjalanan Istri dari Jeje Govinda melahirkan bayi kembarnya dengan selamat itu ternyata tak mudah.

Beberapa gangguan kesehatan mengharuskan Syahnaz untuk mendapatkan beberapa perawatan menjelang kelahiran demi keselamatan bayi kembar maupun dirinya.

Baca Juga: Bahaya, Jelang Lahiran Berat Badan Anak Kembar Syahnaz Shadiqah Masih Saja Kurang, Keselamatan Bayinya Dipertaruhkan!

Salah satunya adalah harus menjalani suntik dan minum obat pengencer darah hampir setiap hari.

Hal itu diketahui setelah adik dari Raffi Ahmad mengungkapkannya lewat unggahan video di channel Youtube Jeje & Nanas, (29/12/2019).

"Sekarang mau suntik, suntik pengencer darah. Ini masih ada sampai 7 suntik, ini untuk stok 7 hari ke depan," ujar Syahnaz.

Menurut The National Blood Clot Alliance, secara umum, ada tiga kelompok wanita yang perlu minum obat antikoagulasi atau pengencer darah selama kehamilan.

Baca Juga: Tahun 2020 Panggung Hiburan Tanah Air Diselimuti Awan Kelabu, Roy Kiyoshi Sebut Banyak Artis Muda Terserang Penyakit Aneh Mendadak dan Terlibat Narkoba

Pertama, wanita yang pernah memiliki pembekuan darah di masa lalu dan sudah menjalani pengobatan pengencer darah.

Kedua, wanita yang pernah memiliki pembekuan darah di masa lalu, tetapi saat ini tidak sedang menjalani pengobatan pengencer darah.

Baca Juga: Jari Kaki Bisa Mendeteksi Garis Keturunan Juga Kondisi Kesehatan Seseorang

Ketiga, wanita yang mengalami pembekuan darah selama kehamilan.

Diketahui, wanita yang sedang hamil atau yang baru saja melahirkan berisiko tinggi mengalami pembekuan darah.

Kehamilan tidak secara langsung menyebabkan gumpalan darah, tetapi memang menimbulkan peningkatan risiko 4 kali lipat untuk pengembangan gumpalan darah.

Baca Juga: Lina Mantan Istri Sule Meninggal Akibat Serangan Jantung, Peneliti: 25% Wanita dengan Penyakit Jantung Setelah Melahirkan

Risiko itu sebenarnya meningkat menjadi sekitar 20 kali lipat dalam minggu-minggu segera setelah melahirkan, dan berada pada tingkat tertinggi hingga 100 kali lipat pada minggu pertama setelah bayi dilahirkan.

Selain itu, melansir laman WebMD, obat atau suntik pengencer darah ini digunakan untuk mencegah terjadinya peningkatan tekanan darah pada ibu hamil atau preklamsia, gagal ginjal ringan, kelahiran bayi yang kecil untuk usianya, atau keguguran.

Baca Juga: Kena Serangan Jantung, Sule Sudah Lama Tahu Mantan Istri Sakit, Sarankan Anak-anaknya Jenguk Lina: Rindu Kumpul Bareng Mamah!

Menurut beberapa peneliti, obat pengencer darah ini disarankan untuk dikonsumsi ibu hamil dengan kondisi tertentu di usia kehamilan 12-37 minggu.

Namun perlu dicatat, tidak semua ibu hamil akan diberikan obat pengencer darah seperti Syahnaz Sadiqah ini. Sebaiknya periksakan kandungan sesuai jadwal kontrol rutin. (*)

 #berantasstunting