Dari laman resmi Pusat Informasi & Humas Universitas Airlangga, UNAIR bekerja sama dengan Kobe University berhasil mendapatkan reagen untuk memeriksa dan mendeteksi virus corona jenis baru dengan kode Novel 201 Coronavirus yang berasal dari Wuhan.
Reagennya yaitu premier spesifik yang bisa digunakan untuk mengidentifikasi seseorang yang suspect atau confirm virus corona Wuhan.
Baca Juga: Butuh ASI Ekstra, Sandra Dewi Tak Bisa Meninggalkan Anak dalam Waktu Lama
“Ini merupakan berita baik untuk meyakinkan masyarakat luas akan status positif dan negatifnya virus corona di Indonesia. Jangan sampai di media tidak ada tapi di lapangan sebenarnya ada,” ungkap Rektor UNAIR, Prof. Dr. Mohammad Nasih, SE., M.T., Ak., CMA.
Dalam hal ini, sambung Prof Nasih, masyarakat dapat memanfaatkan Lembaga Penyakit Tropis yang ada di UNAIR untuk mengidentifikasi keberadaan virus tersebut.
Baca Juga: Curah Hujan Tinggi dan tak Menentu Waspada Tifus, Penularannya bisa dari Hewan Peliharaan
Dalam mengidentifikasinya pun hanya memerlukan waktu yang tidak cukup lama dan akurasi pendeteksiannya pun hampir 100%.