Find Us On Social Media :

Viral Tamu Undangan Wajib Pakai Hand Sanitizer di Tengah Kasus Virus Corona, Padahal Bisa Memperburuk Kondisi Kulit

Sediakan hand sanitizer bagi tamu undangan dalam pesta pernikahan

GridHEALTH.id -  Belum lama ini muncul video viral sebuah pesta pernikahan yang menyinggung kasus virus corona di Indonesia.

Dalam video tersebut, terlihat para tamu undangan yang tengah mengantre untuk bersalaman dengan pengantin diwajibkan untuk membasuh tangannya menggunakan hand sanitizer.

Baca Juga: Hand Sanitizer Malah Picu Komplikasi bagi Penderita Diabetes Meski Dinilai Bisa Cegah Virus Corona

Para tamu undangan diwajibkan menggunakan hand sanitizer sebelum dan sesudah bersalaman dengan pengantin dan kedua orangtua mereka.

Rupanya hand sanitizer yang diberikan tersebut merupakan ide dari sang keluarga pengantin.

Sontak unggahan tersebut menjadi ramai di berbagai media sosial.

Baca Juga: Suami Alami Infeksi Paru-paru, Penyanyi Intan RJ Mohon Doa: 'Untuk Suamiku yang Jihad Melawan Koma'

Namun dibalik penjagaan ketata terkait penularan virus corona (Covid-19), tindakan tersebut ternyata memiliki dampak kurang baik bagi kesehatan.

Dokter spesialis okupasi dari Departemen Ilmu Kedokteran Komunitas FKUI, Dr dr Dewi Sumaryani Soemarko, MS, SpOk menjelaskan dampak buruk penggunaan hand sanitizer terlalu sering.

Menurutnya, penggunaan hand sanitizer tidak lebih dari lima kali dalam sehari.

Baca Juga: China Laporkan Tak Ada Kasus Baru dan Korban Makin Banyak yang Sembuh, Ini Kiat yang Bisa Dicontoh

"Kalau sudah lima kali cuci tangan pakai hand sanitizer itu tangan kita terasa seperti aneh dan kering. Nah kalau sudah kaya begitu baiknya cuci tangan pakai air dan sabun," kata dr Dewi.

Adanya kandungan bahan kimia dan alkohol dalam hand sanitizer inilah yang memicu dampak buruk tersebut.

Baca Juga: Selalu Tampil Ceria, Isyana Sarasvati Berlinang Air Mata Usai Dapat Pertanyaan dari Anang Hermansyah dan Maia Estianty

"Pada hand sanitizer ada alkoholnya jadi zat-zat yang seperti itu ada efek ke kulit yaitu kulit jadi kering. Kalau kulit lebih kering berarti kulit akan mudah luka," tambahnya.

Bahkan menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), hand sanitizer berbasis alkohol dan non-alkohol dapat menyebbakan iritasi mata, muntah, konjungtiva (mata merah), iritasi oral, batuk, dan nyeri perut.

Efek langka termasuk koma, kejang, hipoglikemia, asidosis metabolik, dan depresi pernapasan.

Baca Juga: Dapat Cegah Infeksi Bakteri, Benarkah Madu Manuka Bisa Jadi Alternatif Pencegahan dan Pengobatan Virus Corona?

Oleh sebab itu, para ahli menyebut lebih baik mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir dibanding menggunakan hand sanitizer.

Selain itu, mencuci tangan dengan sabun terbukti ampuh dalam mencegah virus corona (Covid-19). (*)

Baca Juga: Cegah Kulit Wajah Kering dan Dehidrasi dengan Terapkan 8 Cara Berikut!

 #berantasstunting