Tak Ingin Ada Lagi Korban, Dokter yang Meninggal Karena Covid-19 Ini Hanya Minta APD Untuk Tenaga Medis Tercukupi

Dokter Abdul Mabud Chowdhury yang bekerja untuk NHS Inggrismeninggal akibat virus corona.

Dokter Abdul Mabud Chowdhury yang bekerja untuk NHS Inggrismeninggal akibat virus corona.

GridHEALTH.id - Alat Pelindung Diri (APD) menjadi perlengkapan kesehatan yang paling dibutuhkan saat pandemi virus corona (Covid-19) sekarang ini.

Seperti dikutip dari Health and Safety Executive, APD merupakan peralatan yang akan melindungi pengguna terhadap risiko kesehatan atau keselamatan di tempat kerja. 

Terutama bagi mereka yang bekerja di tempat berisiko tinggi mengalami kecelakaan, cedera, atau tertular penyakit, seperti di area konstruksi atau di fasilitas kesehatan.

Hal ini jugalah yang menjadi permintaan terakhir seorang dokter yang meninggal dunia setelah tertular virus corona.

Dilansir dari Kompas.com (10/4/2020), Dr Abdul Mabud Chowdhury (53), seorang konsultan urologis yang bekerja di Homerton University Hospital, Hackney, London timur meninggal dunia karena Covid-19.

Baca Juga: Dokter Spesialis Paru Buka-bukaan Terkait Sulitnya Mendapatkan Vaksin Covid-19 dan Kemungkinan Berakhirnya Wabah

Baca Juga: Bantuan Sosial dari Pemerintah Sudah Mulai Didistribusikan, Rupanya Bukan Berupa Uang Tunai, Tapi ini Isinya