Ngeri Tembus Saat Datang Bulan, Dokter di RSD Wisma Atlet Berharap Ada Pembalut Celana

Ki-ka: dr. Okta dan dr. Hilda di RSD Covid-19 Wisma Atlet.

Ki-ka: dr. Okta dan dr. Hilda di RSD Covid-19 Wisma Atlet.

“Sudah penuh banget, tapi mau gimana lagi? Daripada harus bolak-balik ganti pembalut, jadinya ditahan saja sampai 8 jam,” sambung dr. Okta.

Oleh karenanya, para tenaga kesehatan wanita berharap adanya pembalut berbentuk celana yang nyaman digunakan untuk menjalankan aktivitas sepanjang hari. Terlebih untuk menangani pasien Covid-19 selama 8 jam lamanya.

Baca Juga: Dokter di AS Temukan Ventilator Untuk Sekaligus 8 Orang, Penduduk Konvoi di Depan Rumahnya Ucapkan Terima Kasih