Baca Juga: Manfaat Segelas Air Putih Untuk Buka Puasa, Pilih Air Mineral atau Sumur? Ini Faktanya
3. Kurma kaya vitamin-A (mengandung 149 IU atau 5% dari RDA per 100 g), yang dikenal memiliki sifat antioksidan dan penting untuk penglihatan.
Juga baik menjaga mukosa dan kulit yang sehat. Serta membantu melindungi dari kanker paru-paru dan rongga mulut.
4. Kurma mengandung flavonoid polifenol antioksidan, yang bermanfaat bagi kesehatan yang dikenal sebagai tanin.
Kareanya kurma memiliki sifat anti-infeksi, anti-inflamasi, dan anti-hemoragik (mencegah kecenderungan mudah berdarah).
5. Kurma adalah sumber zat besi yang sangat baik, mengandung 0,90 mg / 100 g buah (sekitar 11% dari RDI).
Baca Juga: Usai Jalani Terapi Plasma Darah, Seorang Pasien Covid-19 Bisa Lepas Ventilator dan Bernapas Normal
Zat besi merupakan komponen hemoglobin di dalam sel darah merah, menentukan kapasitas pembawa oksigen dalam darah.
6. Kurma menyusun flavonoid antioksidan seperti ß-karoten, lutein, dan zeaxanthin.
Karenanya kurma meberian perlindungan dari kanker usus besar, prostat, payudara, endometrium, paru-paru, dan pankreas.
7. Kurma mengandung zeaxanthin. Ini adalah karotenoid makanan penting yang secara selektif diserap ke dalam makula lutea retina, di mana ia dianggap memberikan fungsi antioksidan dan pelindung penyaringan cahaya.
Baca Juga: Jika Mengalami Masuk Angin Artinya Tubuh Sudah Terkena Infeksi Virus